Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Keuntungan Klub Liga 1 2019 pada 32 Besar Piala Indonesia 2018

By Mochamad Hary Prasetya - Selasa, 8 Januari 2019 | 17:55 WIB
Sekjen PSSI, Ratu Tisha Destria, menjawab pertanyaan wartawan di Hotel Sultan, Jakarta, Rabu (3/10/2018). (MUHAMMAD ROBBANI/BOLASPORT.COM)

Ada keuntungan yang didapatkan para klub Liga 1 2019 saat berlaga pada babak 32 besar Piala Indonesia 2018

Sebanyak 18 peserta klub Liga 1 2019 bisa menjadikan babak 32 besar Piala Indonesia 2018 untuk menyeleksi para pemain.

Semua itu dilakukan mereka sebelum kompetisi musim 2019 bergulir pada awal Mei tahun ini.

(Baca juga: Eks Pemain Queens Park Rangers Gantikan Ilham Udin Armaiyn di Selangor FA)

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Ratu Tisha mengatakan, ada perubahan regulasi di babak 32 besar Piala Indonesia 2018.

Salah satunya itu regulasi pendaftaran pemain yang pada 2018 tidak berlaku untuk 2019.

(Baca juga: Saat Timnas Indonesia Gagal, Piala AFF 2018 dengan Format Baru Justru Sukses Besar

"PSSI membuka untuk pendaftaran pemain baru," kata Ratu Tisha di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (8/1/2019).

"Jadi pemainnya itu boleh untuk tidak mengikuti regulasi pemain musim 2018. Kami akan keluarkan regulasi baru."

(Baca juga: Antar Timnas Vietnam Juarai Piala AFF 2018, Kiper Kelahiran Rusia Ini Gabung Klub Elite Liga Thailand)

Ratu Tisha menambahkan, setiap klub dipersilahkan untuk mendaftarkan 30 pemain di babak 32 besar.

Pada babak 16 besar dan 8 besar, setiap klub dipersilakan untuk mengganti tujuh pemain.

(Baca Juga: BREAKING NEWS - Ini Hasil Drawing Babak 32 Besar Piala Indonesia 2018)

"Jadi ada 23 pemain yang tetap terdaftar sampai final, pada di babak 16 besar dan 8 besar, klub boleh mengganti maksimal tujuh pemain," kata Ratu Tisha.

"Hal ini dirasa penting untuk semua klub melakukan persiapan sebelum liga musim 2019 dimulai. Klub bisa melakukan uji coba dengan baik, bisa juga turut meramaikan sepak bola yang ada di daerah serta ada proses seleksi," ucapnya.

Ratu Tisha menambahkan, juara Piala Indonesia 2018 berhak menjadi wakil Indonesia di Piala AFC 2020.

(Baca Juga: Kedah FA Persatukan Dua Bomber Maut Liga 1 2018)

Juara Piala Indonesia ini juga harus lolos verifikasi klub dari AFC.

"Nanti, kami lihat (keadaan klubnya), apakah pada babak 32 besar atau pun ketika sudah 16 besar," Ratu Tisha.

"Sebab, juara Piala Indonesia harus juga mengikuti aturan yang ada seperti lolos verifikasi AFC agar bisa mewakili Indonesia di Piala AFC 2020."

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P