Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Ratu Tisha, memastikan bahwa PSMP Mojokerto Putra dipersilahkan untuk bertanding pada babak 32 besar Piala Indonesia 2018.
Sesuai hasil drawing babak 32 besar Piala Indonesia, PSMP Mojokerto Putra akan berhadapan dengan Borneo FC.
Sebelumnya, Komite Disiplin (Komdis) PSSI menjatuhkan hukuman larangan berkompetisi di musim 2019 kepada PSMP Mojokerto Putra.
PSMP Mojokerto Putra karena terbukti melakukan pengaturan skor saat melawan Aceh United pada babak delapan besar Liga 2 2018.
Namun rupanya hukuman Komdis PSSI kepada PSMP Mojokerto Putra tidak berlaku di Piala Indonesia 2018.
Tim asal Jawa Timur itu dipersilahkan melakoni pertandingan babak home dan away melawan Borneo FC.
(Baca Juga: BREAKING NEWS - Ini Hasil Drawing Babak 32 Besar Piala Indonesia 2018)
"Status PSMP Mojokerto Putra bisa bermain di Piala Indonesia 2018 karena kompetisi ini masih berjalan," kata Ratu Tisha di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (8/1/2019).
Ratu Tisha melanjutkan hukuman dari Komdis PSSI kepada PSMP Mojokerto Putra hanya berlaku di kompetisi musim 2019.
(Baca Juga: Kedah FA Persatukan Dua Bomber Maut Liga 1 2018)
Sementara Piala Indonesia 2018 sudah bergulir pada tahun lalu sebelum PSMP Mojokerto Putra dijatuhkan hukuman oleh Komdis PSSI.
"Hukuman untuk PSMP Mojokerto Putra berlaku di musim 2019. Ini kan Piala Indonesia edisi 2018-2019 dan kompetisinya masih berjalan. Jadi mereka tetap ikut," kata Ratu Tisha.
Pada 22 Desember 2018, Komite Disiplin (komdis) PSSI menjatuhi sanksi larangan tampil di Liga 2 2019 karena terlibat match-fixing.
Berdasarkan penyelidikan komite disiplin PSSI, PS Mojokerto (PSMP) terbukti melakukan praktik match-fixing pada Liga 2 2018.
Akibatnya, Komdis resmi menjatuhi sanksi bagi PSMP berupa larangan tampil di Liga 2 musim 2019.
Ketua Komite Disiplin, Asep Edwin, menuturkan bahwa PSMP terbukti melakukan match-fixing sebanyak empat kali.
Rinciannya, pada dua laga kontra Kalteng Putra pada 3 dan 9 November 2019, laga melawan Gresik United pada 29 September, dan versus Aceh United pada 29 September.