Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Striker dan kapten Barcelona, Lionel Messi, mengungkapkan gol terfavoritnya sepanjang karier profesionalnya di Liga Spanyol.
Gol Lionel Messi ke gawang Eibar pada pekan lalu membuat namanya menjadi pesepak bola pertama yang mencapai angka 400 gol di La Liga Spanyol.
Mempunyai tabungan gol yang banyak, Messi rupanya tak sulit menunjuk gol favoritnya.
Striker asal Argentina itu memilih gol ke gawang Albacete sebagai gol favoritnya di Liga Spanyol.
Gol ke gawang Albacete pada 1 Mei 2005 merupakan gol pertama Messi di level senior dan mencatatkan namanya sebagai pencetak gol termuda Barcelona pada umur 17 tahun.
Dalam laga yang dimenangkan Barcelona 2-0 tersebut, Messi masuk sebagai pengganti pencetak gol pertama Samuel Eto'o pada menit 87'.
Baru masuk sebagai pemain pengganti Messi langsung nyetel dan mencetak gol sepakan cungkil usai mendapat umpan lob Ronaldinho.
Sayangnya gol tersebut dianulir wasit karena Messi dianggap offside meski lewat tayangan ulang ia berada di belakang garis pertahanan lawan.
Gol Messi yang sebenarnya baru lahir pada menit akhir pertandingan.
Skema golnya tak jauh berbeda dari gol yang dianulir, Messi mendapat umpan lob Ronaldinho dan kemudian mengirim bola sepakan cungkil ke pojok gawang kiper Albacete, Raul Valbuena.
(Baca Juga: Gol ke-400 Lionel Messi Bikin Bek Lawan Jatuh dan Bengong)
"Yang pertama saat melawan Albacete dari umpan Ronnie (Ronaldinho) yang tak akan pernah saya lupakan," ungkap Messi dikutip BolaSport.com dari Mundo Deportivo.
Selain gol favorit, Messi juga tak bisa melupakan gol-gol yang dicetaknya di laga El Clasico melawan Real Madrid dan gol melawan tim besar Liga Spanyol lainnya.
"Gol ketika El Clasico (juga) selalu spesial dan melawan lawan berat seperti Atletico (Madrid), Valencia, Sevilla."
"Saya beruntung gol-gol itu dicetak di hadapan fan kami di Camp Nou dimana mereka memberikan dukungan dengan baik, dan juga merasa spesial saya mencetak gol saat saya bermain melawan tuan rumah karena karena sulitnya bermain tandang."
"Pada akhirnya gol-gol penting bukan menjadi yang terhebat, akan tetapi gol-gol tersebut menjadi penting untuk kemenangan tim kami," terangnya.