Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pisah dengan Movistar, Tim Yamaha MotoGP Sudah Tak Wajib Gunakan Pebalap Spanyol

By Doddy Wiratama - Rabu, 16 Januari 2019 | 15:06 WIB
Maverick Vinales merayakan keberhasilannya finis di urutan ketiga saat balapan MotoGP Jerman di Sirkuit Sachsenring, Jerman, Minggu (15/7/2018). ( DOK. MOTOGP )

 BOLASPORT.COM - Setelah melekat dengan brand Movistar sejak musim kompetisi 2013, kini tim Yamaha MotoGP bakal mengusung nama baru mulai gelaran MotoGP 2019 mendatang.

Sebagai informasi BolaSporter, Movistar merupakan salah satu perusahaan telekomunikasi terbesar yang berbasis di Spanyol.

Pada MotoGP musim 2014, Movistar mulai mengikat kontrak bersama Yamaha dengan syarat menyediakan minimal satu slot untuk pebalap asal Spanyol di tim pabrikan Yamaha.

Info syarat Movistar ke Yamaha itu terungkap oleh David Emmet, wartawan senior MotoGP yang mengelola blog Motomatters.com.

Menurut Emmet, sejak Movistar bergabung pada 2014 maka selama itu juga tim pabrikan Yamaha wajib menggunakan jasa pebalap asal Negeri Matador.

(Baca Juga: Yamaha Ganti Sponsor, Inilah Nama Tim Baru Valentino Rossi dan Maverick Vinales)

Bila ditelusuri lebih lanjut, pernyataan David Emmet terkait perjanjian tersebut bisa benar adanya.

Pasalnya, satu slot rider tim asal Jepang itu selalu diisi oleh satu pebalap asal Spanyol sejak menyandang nama tim Movistar Yamaha pada 2014.

Namun keakraban tim pabrikan Yamaha dengan sosok rider Spanyol sebenarnya sudah berlangsung lama dan tak pernah putus sejak musim 2008 tatkala Jorge Lorenzo menggantikan posisi Colin Edwards (Amerika Serikat) sebagai pendamping Valentino Rossi (Italia).

Tradisi itu pun terus berlangsung ketika Maverick Vinales menjadi pebalap tim utama Yamaha pada periode 2017-2019 melanjutkan perjuangan Jorge Lorenzo pada 2008-2016.