Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Arema FC turut berkomentar soal mundurnya Edy Rahmayadi dari posisi Ketua Umum PSSI melalui twitter resmi klub itu.
Twitter Arema FC, @AremafcOfficial turut mewartakan mundurnya Edy Rahmayadi dari posisi Ketua Umum PSSI pada Minggu (10/1/2019).
Ini cuitan @AremafcOfficial: "BREAKING NEWS: Ketum PSSI Edy Rahmayadi menyatakan mundur dari PSSI untuk menyelamatkan sepak bola Indonesia."
(Baca juga: Saddil Ramdani Cemerlang dan Cetak Gol Pertama untuk Pahang FA)
"PSSI diserahkan kepada Joko Driyono. Edy optimis PSSI akan lebih baik di tangan para penggantinya. Edy pesan agar anggota PSSI kompak jangan ada yg berkhianat."
BREAKING NEWS: Ketum PSSI Edi Rahmayadi menyatakan mundur dari PSSI untuk menyelamatkan Sepak Bola Indonesia. PSSI diserahkan kepada Joko Driyono. Edi optimis PSSI akan lebih baik di tangan para penggantinya. Edi pesan agar anggota PSSI kompak jangan ada yg berkhianat pic.twitter.com/A3ElrR4S8v
— Arema FC (@AremafcOfficial) 20 Januari 2019
Baca Juga:
Mundurnya Bapak Edi Rahmayadi sebagai Ketum PSSI @pssi__fai dalam Kongres Tahunan di Bali hari ini menurutnya tidak ada tekanan dari manapun. #2019BeBetter #PSSI pic.twitter.com/55xKsCcMHN
— Arema FC (@AremafcOfficial) 20 Januari 2019
Edy Rahmayadi menyatakan mundur sebagai Ketua Umum PSSI pada MInggu (20/1/2019).
Pernyataan mundur tersebut disampaikan Edy Rahmayadi dalam Kongres Tahunan PSSI yang tengah berlangsung di Sofitel Bali Nusa Dua Beach Resort, Bali.
(Baca juga: Klub Australia Milik Grup Bakrie Pisah dengan Kakak Eks Pelatih Mereka)
Instagram resmi PSSI pun turut mengunggah foto terkait mundurnya Edy Rahmayadi dari Ketum PSSI.
"Edy Rahmayadi menyampaikan pengunduran diri sebagai Ketua Umum PSSI pada Kongres PSSI 2019 di Bali. Terima kasih atas segala dedikasinya untuk sepak bola Indonesia, Pak Edy," tulis akun resmi PSSI.
Edy Rahmayadi sebelumnya terpilih sebagai Ketua Umum PSSI periode 2016-2020 dalam Kongres PSSI yang digelar di Hotel Mercure, Ancol, JAkarta Utara,Kamis (10/11/2016).
Saat itu, Edy mengalahkan sejumlah kandidat lain di antaranya Bernhard Limbong, Kurniawan Dwi Yulianto, Eddy Rumpoko, Moeldoko, dan Sarman.
(Baca juga: Resmi, Widodo Cahyono Putro Dikontrak Klub Liga 2)