Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pelatih: Tontowi Ahmad Harus Segera 'Move On' dari Liliyana Natsir

By Delia Mustikasari - Jumat, 25 Januari 2019 | 06:17 WIB
Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, melakukan tos pada babak pertama I (BADMINTON INDONESIA)

BOLASPORT.COM - Asisten pelatih ganda campuran nasional Indonesia, Nova Widianto, mengatakan bahwa Tontowi Ahmad harus segera move on dari Liliyana Natsir.

Liliyana Natsir akan segera mengakhiri kariernya sebagai pebulu tangkis setelah tampil pada Indonesia Masters 2019 yang digelar di Istora Senayan, Jakarta, 22-27 Januari.

Tontowi Ahmad selanjutnya punya peran baru sebagai pemain senior karena dia rencananya akan memiliki tandem baru yang lebih junior.

"Tontowi harus segera move on dari Butet (sapaan akrab Liliyana Natsir). Dia harus lebih bekerja keras jika ingin menorehkan prestasi yang sama saat berpasangan dengan Butet," kata Nova ditemui BolaSport.com di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (24/1/2019).

Baca Juga : Fajar/Rian Bertekad Tak Mau Kalah Ketiga Kalinya dari Marcus/Kevin

"Dia (Tontowi) sebenarnya bisa karena sudah punya pengalaman dan jam terbang yang cukup," ujar Nova.

Dalam beberapa tahun terakhir, Tontowi/Liliyana menjadi salah satu tumpuan Indonesia untuk mendulang gelar di beberapa turnamen mayor hingga ajang multievent seperti Asian Games dan Olimpiade.

"Tugas Tontowi/Liliyana itu dulu sangat berat. Kini, Tontowi harus meningkatkan kualitas latihannya," ucap Nova.

Tontowi selanjutnya akan dipasangkan dengan Winny Oktavina Kandow. Namun, Winny bukan pasangan tetap karena dia masih bertandem dengan Akbar Bintang Cahyono dan peringkatnya terhitung cukup baik.

"Tontowi/Winny akan dipasangkan di lima turnamen. Selanjutnya, akan dilihat lagi. Pastinya pasangan tetap Tontowi akan ditentukan saat penghitungan poin Olimpiade pada Mei mendatang," ujar Nova.

Baca Juga : Rekap Hari Ke-3 Indonesia Masters 2019 - 7 Wakil ke Perempat Final

Menurut Nova, Peninjauan akan dilihat berdasarkan hasil di lima turnamen dan kebutuhan apakah Akbar akan fokus di dua nomor atau hanya di ganda putra saja.

Sejak dipasangkan pada 2010, Tontowi/Liliyana sudah menorehkan sederet prestasi.

Prestasi tersebut yakni gelar superseries, All England (2012-2014), Indonesia Open (2017 dan 2018), SEA Games 2011, Kejuaraan Asia 2015, Kejuaraan Dunia (2013 dan 2017) hingga puncaknya pada Olimpiade Rio 2016.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P