Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Chan/Goh: Liliyana Tidak Beri Kami Kemenangan di Pertandingan Terakhir

By Delia Mustikasari - Sabtu, 26 Januari 2019 | 16:58 WIB
Pasangan ganda campuran Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying, berpose setelah konferensi pers semifinal Indonesia Masters 2019 di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (26/1/2019). (DELIA MUSTIKASARI)

BOLASPORT.COM - Pasangan ganda campuran Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying, gagal melaju ke semifinal Indonesia Masters 2019.

Perjalanan Chan/Goh dihentikan wakil Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, dengan skor 20-22, 11-21 pada laga semifinal yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (26/1/2019).

"Kami banyak melakukan kesalahan pada gim pertama. Pada gim kedua, strategi kami sudah masuk. Tetapi, kami kesulitan mengatur pergerakan shuttlecock karena kondisi angin," kata Goh dalam konferensi pers yang dihadiri BolaSport.com.

"Kami sudah bekerja keras selama pertandingan, tetapi sedikit kesalahan memengaruhi performa kami," aku Goh.

Melalui hasil tersebut, Chan/Goh semakin tertinggal dalam rekor pertemuan dengan Tontowi/Liliyana menjadi 1-11, termasuk saat Tontowi/Liliyana mengalahkan mereka pada Olimpiade Rio 2016.

Satu-satunya kemenangan didapat Chan/Goh pada China Open 2012. Saat itu, Chan/Goh menang dengan skor 21-19, 21-14.

Pertandingan ini merupakan laga terakhir bagi kedua pasangan karena Liliyana akan memutuskan pensiun sebagai pemain setelah Indonesia Masters 2019.

"Dia adalah sosok leader yang baik dan bisa membawa setiap partnernya ke level yang lebih tinggi. Sayangnya dia tidak mau memberi kami kemenangan pada laga terakhirnya sebelum pensiun ha-ha-ha," ucap Chan.

Baca Juga : Indonesia Masters 2019 - Marcus/Kevin Pastikan Perang Saudara di Final

"Saya kagum dengan Liliyana. Saya belajar banyak hal dari dia. Saya doakan yang terbaik untuk dia," ujar Goh menambahkan merujuk apa yang dia ucapkan pada Liliyana setelah pertandingan.

Chan/Goh juga mengakui bahwa tidak adanya pelatih memengaruhi performa mereka di lapangan.

Setelah memutuskan mundur dari timnas bulu tangkis Malaysia pada Desember 2018, Chan/Goh belum memiliki pelatih.

Karena itu, pada Indonesia Masters 2019, mereka tidak didampingi pelatih.

Baca Juga : Ahsan/Hendra: Bisa Lolos ke Semifinal di Luar Ekspektasi Kami

"Tentu ada perbedaan saat kami bermain dengan didampingi dan tanpa pelatih. Sampai saat ini, kami belum memiliki pelatih," kata Goh.

"Kami akui mencari pelatih menjadi masalah besar bagi kami. Kami saat ini membutuhkan tempat latihan tetap dan pelatih. Sekarang kami sedang mencarinya," ucap Goh.

Sebelumnya, Chan/Goh turun pada Thailand Masters dan Malaysia Masters 2019 dengan hasil sebagai juara dan semifinalis.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P