Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Sudah ada 15 pelatih yang bakal adu strategi di Liga 1 2019. Hanya ada tiga tim yang masih belum memiliki pelatih.
Dari 15 pelatih yang akan menukangi klub masing-masing di Liga 1 2019, ada dua nama yang pernah membesut Persib Bandung.
Mulai dari Arema FC yang sudah memiliki pelatih baru yakni Milomir Seslija yang menggantikan Milan Petrovic.
Bali United pun menunjuk Stefano Cugurra (Teco) setelah tim beralias Serdadu Tridatu menghentikan kerja sama dengan Widodo C Putro.
Barito Putera masih ditangani oleh Jacksen F. Tiago, Bhayangkara FC belum mengumumkan pelatih baru sepeninggal Simon McMenemy yang melatih timnas Indonesia.
Baca Juga:
Lalu, Borneo FC bakal ditangani pelatih asal Italia, Fabio Lopez, Persela Lamongan (Aji Santoso), Persija (Ivan Kolev), PSIS (Jafri Sastra), Persipura (Luciano Leandro), Kalteng Putra (Gomes de Oliviera), PSS Sleman (Seto Nurdiantoro), dan Semen Padang (Syafrianto Rusli).
Persib Bandung sendiri menunjuk mantan pemainnya, Miljan Radovic untuk menggantiakn Mario Gomez.
Sementara PSM Makassar dan Perseru belum mengumumkan pelatih baru mereka.
Ada dua pelatih yang belum disebut yang pernah melatih Persib Bandung.
Dua pelatih itu ialah,
Djadjang Nurdjaman tetap melatih Persebaya Surabaya untuk musim 2019.
Pelatih yang akrab disapa Djanur itu pernah menukangi Persib Bandung pada 2012-2016 dan Liga 1 2017.
Pada Liga 1 2017, Djanur mengundurkan diri dari Persib.
Djanur mempersembahkan gelar Indonesia Super League (ISL) 2014 dan Piala Presiden 2015.
Dejan Antonic musim 2019 bakal melatih Madura United.
Pada musim sebelumnya ia melatih Borneo FC menggantikan Iwan Setiawan.
Dejan Antonic sempat melatih Persib Bandung singkat yakni pada 2016.
Ia menjadi pelatih Persib Bandung menggantikan Djadjang Nurdjaman.
Dejan Antonic dipercaya menjadi pelatih Persib di kompetisi pengganti, Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016.
Namun hanya sampai pekan keenam ISC 2016, Dejan Antonic mengundurkan diri.
Posisi pelatih kepala Persib yang lowong saat itu lalu kembali diisi oleh Djadjang Nurdjaman.
Dejan Antonic sendiri memulai kiprah kepelatihannya di Indonesia bersama Arema Indonesia di Liga Primer Indonesia.
Pelatih berlisensi UEFA Pro itu sebelumnya melatih di Liga Hong Kong.
Ia pernah menyabet gelar pelatih terbaik Hong Kong pada 2006.
Dejan membawa Kitchee SC meraih gelar juara Piala Liga Hong Kong musim 2005 dan 2006, serta juara Hong Kong Senior Challenge Shield 2005/2006.