Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ada Dokumen Dirusak, Satgas Antimafia Bola Bisa Panggil Persija

By Taufan Bara Mukti - Senin, 4 Februari 2019 | 20:37 WIB
Persija Jakarta merayakan gelar juara Liga 1 2018. ( FERI SETIAWAN/BOLASPORT.COM )

BOLASPORT.COM - Satgas Antimafia Bola menemukan dokumen yang dirusak saat menggeledah kantor PT Liga Indonesia, nama Persija Jakarta ikut disebut.

Satgas Antimafia Bola melakukan penggeledahan di kantor PT Liga Indonesia pada Jumat (1/2/2019).

Dalam penggeledahan tersebut, Satgas Antimafia Bola menyita beberapa dokumen dan memeriksa sejumlah saksi yang merupakan karyawan kantor tersebut.

Selain itu, Satgas Antimafia Bola juga menemukan serpihan kertas yang merupakan hasil dari perusakan dokumen.

Baca Juga : Kronologi Penundaan Laga Persib Vs Persiwa dan Kemunculan #PersibWO

"Sudah dikonfirmasi kepada para saksi. Dan saksi itu sudah mengiyakan. Jadi saat sebelum tim ini masuk, mereka ada di dalam. Sesegera mungkin mereka melaksanakan itu (menghancurkan dokumen)," ucap Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri Kombes, Syahar Diantono, kepada wartawan, Senin (4/1/2019).

"Sudah dimasukkan dalam berita acara. Saksinya itu adalah pegawai internal di situ. Yang jelas perbuatan itu ada," tuturnya menambahkan.

Dituturkan Syahar, dokumen yang dihancurkan tersebut merupakan laporan keuangan klub jauara Liga 1 2018, Persija Jakarta.

Namun, saat ini Satgas Antimafia Bola masih mendalami isi dokumen dan motif di balik pengrusakan tersebut.

Baca Juga : Liga Champions Asia, Home United Puji Persija Jakarta Sebagai Tim Kuat

"Terkait dengan dokumen keuangan dari Persija. Itu hasil keterangan dari para saksi. Tentang apa dokumen itu, masih kami dalami," ujar Syahar.

Setelah mendalami dokumen, Satgas Antimafia Bola akan membuat rencana penyidikan dan memanggil pihak-pihak yang terkait.

Bahkan, tak menutup kemungkinan manajemen Persija termasuk Joko Driyono akan dipanggil oleh Satgas Antimafia Bola.

Baca Juga : Filipina Pakai Pelatih Jebolan Liga Indonesia di Piala AFF U-22 2019

"Kami masih dalami dulu. Yang jelas, perbuatan itu memang benar ada. Ada kesengajaan untuk menghilangkan dokumen," tutur dia.

"Terkait dengan pengembangan itu semua pihak akan kita panggil, bukan hanya beliau (Joko Driyono) saja, yang lain-lain juga akan kami panggil," kata Syahar.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P