Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman, mengakui bahwa cuaca menjadi kendala bagi pemain asingnya.
Adaptasi tiga pemain asing Persebaya terganggu lantaran cuaca Indonesia, khususnya Surabaya, yang amat berbeda dengan kondisi di negara mereka masing-masing.
Ketiga pemain asing itu, yakni Amido Balde, Manuchekhr Dzhalilov, dan Otavio Dutra.
Meski dua nama terakhir telah merasakan cuaca di Indonesia, mereka yang baru kembali dari kampung halamannya masing-masing butuh adaptasi kembali.
Baca Juga : Persiwa Putuskan Berangkat ke Bandung dan Pastikan Hadapi Persib
Sementara Amido yang berasal dari Guinea-Bissau, sebuah negara di Afrika Barat, memang baru pertama kali menjejakkan kakinya di Nusantara.
“Step by step, ada progres, tapi tetap saya melihat kendala di mereka. Panasnya cuaca menjadi handicap bagi mereka. Jadi harus pelan-pelan,” kata Djadjang Nurdjaman, kutip BolaSport.com dari Tribun Jatim.
Menurut pelatih yang jamak disapa Djanur ini, cuaca berpengaruh kepada kondisi fisik mereka.
Lantaran cuaca itu, Djanur menilai mereka belum mampu mengeluarkan performa terbaiknya.
Baca Juga : Dua Pemain Asing Baru Persebaya Belum Bisa Main di Piala Indonesia
Hal itu termasuk kala ketiganya tampil di gim internal, Sabtu (9/2/2019) kemarin.
"Kaitannya dengan fisik, sehingga belum kelihatan bugarnya karena memang terkuras banget dengan cuaca panas di sini," tutur Djanur, menambahkan.
Akan tetapi, Djanur optimistis mereka dapat mengalahkan itu semua.
Khusus kepada Balde, eks pelatih PSMS Medan ini memang telah meyakini kualitas dari striker berpostur 193 sentimeter tersebut.
Baca Juga : Amido Balde Sebut Persebaya Surabaya Akan Lebih Hebat dari Celtic
“Saya menaruh harapan dengan kondisi (baru di Indonesia) yang masih seperti itu. Dia sudah menunjukkan punya insting ke gawang cukup bagus, tapi masih terus butuh adaptasi kendala dengan cuaca panas di sini,” ucapnya, mengakhiri.
Eks pemain Celtic ini diproyeksi menjadi bomber pengganti David da Silva.
Amido punya tugas berat lantaran David da Silva telah meninggalkan standar yang tinggi.
Bomber asal Brasil itu pada musim lalu berhasil mencetak 20 gol untuk Persebaya.
Artinya, setidaknya Amido punya target menyamai catatan gol David sepanjang musim 2019 nanti.
Baca Juga : Tinggal Persib dan Persebaya, Tim-tim Liga 1 Dominasi 16 Besar Piala Indonesia 2018