Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Fernando Verdasco, Quino Munoz, mengatakan bahwa hanya Roger Federer -satu-satunya pemain top- yang belum pernah dikalahkan oleh anak didiknya.
Fernando Verdasco memiliki pencapaian karier tertinggi dengan menduduki peringkat ketujuh dunia nomor tunggal pada tahun 2009.
Saat ini, Verdasco berada di urutan ke-26 dunia (per 28 Januari 2019).
Meski kalah pada babak 32 besar Australia Open 2019, Quino Munoz tetap memuji performa Verdasco.
Baca Juga : Roger Federer Bicara soal Rivalitasnya dengan Nadal dan Djokovic
"Dia melakukan yang terbaik. Dia tahu bagaimana harus bermain, meski terkadang dia juga kalah," ucap Munoz yang dilansir BolaSport.com dari Tennis World USA.
"Tahun lalu, dia bahkan cukup banyak mengalahkan pemain bagus. Saya rasa hanya Federer yang belum bisa dia kalahkan sampai saat ini," kata Munoz lagi.
Rekor pertemuan Fernando Verdasco dengan Roger Federer memang tidak terlalu bagus.
Verdasco hanya mengantongi satu set kemenangan dari enam laga yang pernah dia mainkan melawan Federer.
Padahal, catatan pertemuan Verdasco dengan pemain top lainnya lebih baik, meski selisih head to head di antara mereka cukup jauh.
Head to head Verdasco dan Andy Murray ialah 4-13, 3-17 dengan Rafael Nadal, serta 4-11 dengan Novak Djokovic.
"Tidak semudah itu berbicara tentang tenis, bahkan Fernando (Verdasco) sendiri tidak bisa menjelaskannya," ucap Munoz.
"Jelas sekali dia ingin kembali dalam 10 besar, bagaimana bisa dia tidak menginginkannya? Namun, harus diingat bahwa masih ada pemain-pemain bagus lainnya di era sekarang," kata Munoz lagi.
Baca Juga : Novak Djokovic Diklaim Tak Bisa Kalahkan Rafael Nadal di French Open
"Saat ini dia peringkat 26, dia berada di bawah 25 pemain bagus lainnya. Hal yang paling kami (tim pelatih) khawatirkan saat ini adalah di usianya yang ke-35 dia selalu bermain setiap pekan tanpa memikirkan turnamen berikutnya," ucap dia.
Lebih lanjut, Munoz meyakini bahwa anak didiknya memiliki mental yang bagus.
Dia juga menilai kekalahan Verdasco bukan karena dia tidak bisa menang, tetapi lebih karena kesalahan sendiri.
"Dia bukan sosok yang mudah menyerah. Jika melihat pertandingan itu sebanyak 100.000 kali, maka Anda akan menyadari bahwa sikapnya sangat bagus," kata Munoz.
Jumpa Persib, Pelatih Arema FC Ungkap Kekurangan Anak Asuhnya https://t.co/sNBTLnhnNe
— BolaSport.com (@BolaSportcom) February 11, 2019