Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Kasihan, niat baik Nantes memberikan penghormatan terakhir pada mantan strikernya, Emiliano Sala, ternyata malah dibalas "air tuba".
Emiliano Sala, yang memperkuat Nantes pada selang 2015-2019, meninggal dunia pada 21 Januari lalu dalam kecelakaan pesawat terbang.
Sang striker sedang dalam perjalanan ke Inggris setelah meresmikan kepindahannya dari Nantes ke klub Premier League, Cardiff City.
Baca Juga : Ucapan Duka Pesepak Bola Dunia Pasca Jasad Emiliano Sala Ditemukan
Pada 30 Januari lalu, dalam pertandingan pekan ke-22 Liga Prancis melawan Saint-Etienne, Nantes memberikan penghormatan terakhir kepada Sala dalam bentuk koreografi spesial.
Pertandingan tersebut adalah laga pertama setelah pesawat terbang yang membawa Emiliano Sala dinyatakan hilang di Selat Inggris.
Akan tetapi. koreografi itu di antaranya menggunakan petasan dan cerawat serta melemparkan benda-benda ke atas lapangan.
Quel hommage exceptionnel ???????????? @FCNantes @footmercato @EmilianoSala1 @FanClubEmiSala pic.twitter.com/5RoL3fqqBO
— Oliv (@olivlebzz) January 30, 2019
Baca Juga : Penghormatan Akhir untuk Emiliano Sala, Nantes Banting Harga Tiket
Aksi itu memang merupakan sebuah pelanggaran dan Komisi Disiplin Liga Prancis ternyata tidak mau berkompromi walaupun momen itu sangat emosional.
Suporter Nantes kembali membuat koreografi dengan cerawat pada pertandingan melawan Nimes, 10 Februari 2019, yang merupakan pertandingan pertama setelah Emiliano Sala resmi dinyatakan meninggal dunia.
Kamis (21/2/2019), Komisi Disiplin Liga Prancis pun menjatuhkan denda 20.500 euro atau lebih dari 320 juta rupiah kepada Nantes.
Denda sebanyak 16.000 euro dijatuhkan untuk insiden pertama dalam laga melawan St. Etienne, sedangkan sisa 4.500 euro untuk kejadian dalam pertandingan melawan Nimes.
View this post on InstagramJadwal Piala AFF U-22 2019. . #timnasday #timnas #timnasindonesia #aff2019 #BanggaSepakBolaKita
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on