Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bermitra dengan Red Bull, Honda Pastikan Tak Ada Tekanan Berlebih

By Agung Kurniawan - Selasa, 26 Februari 2019 | 15:57 WIB
Honda F1 technical officer Toyoharu Tanabe (kanan) (hidayati)

BOLASPORT.COM - Setelah memasok mesin untuk Toro Rosso, musim ini harapan yang tinggi juga disematkan Red Bull pada mitra barunya yakni Honda.

Pabrikan asal Jepang itu menilai jika kemitraan dengan Red Bull tidak akan membuat mereka merasa sangat tertekan.

Alih-alih ditargetkan untuk membawa kembali Red Bull ke tangga juara, Kepala Formula 1 (F1) Honda, Toyoharu Tanabe mengaku tidak ada tekanan yang berlebih pada kubu Honda saat ini.

"Tentu saja, kami menghormati hasil Red Bull selama beberapa tahun terakhir. Dan tentu saja ada tekanan," ucap Tanabe yang dilansir BolaSport.com dari Crash.

Meski tidak begitu tertekan karena bermitra dengan Red Bull, Tanabe menegaskan jika dia menghormati Red Bull dan tetap akan memberikan paket yang kompetitif untuk mengarungi musim kompetisi Formula 1 (F1) 2019.

"Jujur, itu tidak mengubah apapun. Selama periode bersama Toro Rosso dan sekarang Red Bull, kedua tim itu mempunyai keinginan dan target yang sama," ucap Tanabe.

Baca Juga : Tekad Ramdani Lestaluhu saat Persija untuk Laga Pertama Piala AFC 2019

Honda memperluas pasokan mesin tim F1 pada musim ini dengan Red Bull setelah memutuskan untuk mengakhiri kemitraan panjang mereka dengan Renault pada akhir 2018.

Tanabe berjanji bahwa dia tidak akan membedakan antara kualitas mesin untuk Toro Rosso dan Red Bull.

Bagi dia semua tim yang bermitra dengan Honda mempunyai tujuan yang sama yakni menang, dan itu selaras dengan visi Honda.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Pemain Persija Jakarta, Marko Simic, terancam putus kontrak oleh salah satu sponsor karena kasus yang menerpanya. #markosimic #simic #persija

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on