Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tuding Persib Kalah karena 'Dikerjai' Wasit, Umuh: Ini Piala Presiden, Harusnya Terhormat!

By Irfa Ulwan - Sabtu, 2 Maret 2019 | 19:59 WIB
Kapten Persib Bandung Hariono (kedua dari kanan) dan tiga rekannya protes wasit saat menghadapi PS Tira-Persikabo dalam laga pembuka Piala Presiden 2019 di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Sabtu (2/3/2019) sore WIB. (FERI SETIAWAN/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Persib Bandung kalah tipis 1-2 dari Tira-Persikabo di laga perdana Piala Presiden 2019. Manajer Persib, Umuh Muchtar menuding timnya telah dikerjai wasit.

Setelah pertandingan, Umuh tampak meledak. Dia tidak sungkan menyebut bahwa kepemimpinan wasit pada laga itu merugikan Persib.

Umuh menilai Persib Bandung layak menang dalam laga yang digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung pada Sabtu (2/3/2019) sore tersebut.

"Ini makin parah wasit (di Indonesia), jangan-jangan yang lama ini punya dendam sama Persib karena kami selalu teriak-teriak (protes soal sepak bola Indonesia)," ujar pria yang akrab disapa Wa Haji Umuh itu.

Baca Juga : Pemain Buangan Persija Rusak Tradisi Apik Persib di Piala Presiden 

Sebab, masih menurut Umuh, permainan Persib di atas lapangan unggul dari tamunya itu.

"Kalian tahu semua, kekalahan Persib aneh. Permainan imbang, malah lebih bagus kami," kata Umuh kepada para pewarta.

"Ini bukan karena kalah. Kami punya bukti, punya data, dan akan protes," tuturnya lagi.

Dua gol yang masuk ke gawang Persib dicetak oleh Osas Saha pada menit ke-28 dan 69'.

Baca Juga : Bobotoh Ramai-ramai Tabuh Genderang Perang untuk Mafia Sepak Bola

Sementara itu, satu-satunya gol Maung Bandung dilesakkan oleh Kim Jeffrey Kurniawan pada menit ke-48.

Lebih lanjut, Umuh mengatakan dengan tegas bahwa Persib dikalahkan oleh wasit, alih-alih oleh Tira-Persikabo.

"Kami kalah sama wasit, Persib kalah sama wasit. Ini mutlak kesalahan wasit," ucapnya.

Dasar dari anggapan Umuh adalah beberapa keputusan yang dibuat oleh Dwi Purba yang bertindak sebagai pengadil lapangan pada laga tersebut.

Baca Juga : Piala Presiden 2019 - Persib Bandung Akan Terjun ke Kawah Candradimuka

Menurutnya, Dwi Purba kerap luput sepanjang memimpin jalannya laga.

"Kami harusnya dapat penalti tadi, saya punya bukti. Kalau wasit seperti ini akan terus rusak (persepakbolaan Indonesia)," ujarnya menambahkan.

Di akhir dia berharap ada perubahan ke depannya. Sebab, Piala Presiden 2019 ini merupakan turnamen yang terhormat.

"Ini Piala Presiden, piala terhormat. Mudah-mudah ada evaluasi," tutur dia.

Baca Juga : Resmi Berubah, Ini Jadwal Terbaru Grup C Piala Presiden 2019

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Timnas U-22 Indonesia masih memiliki target untuk tahun ini. #timnasindonesia #timnas #timnasu22

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P