Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap LCR Honda Castrol, Cal Crutchlow, menyebut keberhasilannya menempati posisi ketiga pada seri perdana MotoGP 2019 bak sebuah mimpi.
Cal Crutchlow sempat pesimistis dan berujar bahwa dia telah kehilangan sentuhan dengan motor Honda RC213V yang ditungganginya.
Argumen itu tidak lepas dari fakta bahwa Crutchlow melewatkan tiga balapan terakhir pada musim 2018 serta dua tes pramusim MotoGP 2019 di Valencia dan Jerez.
Crutchlow terpaksa absen pada kesempatan-kesempatan tersebut karena harus naik ke meja operasi pasca-kecelakaan pada sesi latihan MotoGP Australia 2018 di Philip Island.
Rider Inggris itu membutuhkan sejumlah operasi untuk memulihkan kondisi pergelangan kaki kanannya.
Meski merasa kurang pede, Crutchlow mampu meraih posisi start keenam pada balapan MotoGP Qatar 2019 di Sirkuit Losail.
Dia lalu memperbaiki posisi start-nya itu dengan finis di urutan ketiga, Minggu (10/3/2019) malam waktu setempat.
Cructhlow cuma kalah cepat dari Andrea Dovizioso (Ducati) dan Marc Marquez (Repsol Honda) yang berturut-turut finis di posisi kesatu dan kedua.
Baca Juga : Pukul 00.00 WIB Nanti, Zinedine Zidane Jadi Pelatih Real Madrid Lagi!
Baca Juga : Usai Juarai All England Open, Ahsan/Hendra Jadi Unggulan Ke-3 di Swiss
Atas hasil itu, Crutchlow pun mengaku senang bisa meraih hasil yang memuaskan pada seri perdana MotoGP 2019.
"Sangat menyenangkan bisa kembali untuk bisa balapan di MotoGP, apalagi berada di podium," kata Crutchlow yang dilansir BolaSport.com dari Aautosport.
"Tampaknya setiap balapan di MotoGP adalah pertempuran dan itu menyenangkan untuk berada di dalamnya, sangat menyenangkan bisa balapan dan mendapatkan podium adalah mimpi untuk saya," ucap dia lagi.
View this post on InstagramMenunggu kabar terbaik saja.... . #realmadrid #losblancos
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on