Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Mantan pembalap World Superbike yang kini menjadi seorang komentator MotoGP yaitu Neil Hodgson memberikan analisis soal kekuatan dua pembalap Monster Energy Yamaha.
Kedua pembalap Monster Energy Yamaha yaitu Valentino Rossi dan Maverick Vinales sama-sama gagal meraih podium di seri MotoGP Qatar 2019.
Valentino Rossi hanya mampu finis di urutan kelima dan Maverick Vinales berada di posisi ketujuh pada sesi balapan MotoGP Qatar 2019, Senin (11/3/2019) dini hari WIB.
Performa Maverick Vinales yang merosot dari start urutan pertama hingga finis di urutan tujuh sudah menuai banyak respons di media sosial.
Namun demikian, Neil Hodgson menilai bahwa ada potensi besar dari Maverick Vinales untuk menjadi penantang gelar serius di musim 2019.
Hal tersebut tak lepas dari keputusan berani yang diambil Vinales dengan melakukan perombakan besar di timnya.
"Dia sudah membuat banyak perubahan. Dia punya kru yang berbeda dan kepala kru yang juga berbeda," kata Hodgson yang dilansir BolaSport.com dari Daily Star.
"Saat Anda mengubah kepala kru, itu artinya ada sebuah perubahan besar di sebuah tim," tutur Hodgson menambahkan.
Maverick Vinales berani mengganti kepala kru lamanya, Ramon Forcada, dengan mantan kepala kru tim KTM yang menangani Bradley Smith yakni Esteban Garcia pada Juli 2018 lalu.