Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - PSM Makassar masih penasaran dengan gelar juara Liga 1 2019 lantaran pada dua musim sebelumnya mereka selalu berhenti di kata "hampir".
Oleh karenanya, pada Liga 1 2019 atau percobaan ketiga, mereka ingin menuntaskan rasa penasaran itu dengan sebuah trofi.
CEO PSM Makassar, Munafri Arifuddin, mengatakan bahwa tahun ini tidak akan jauh berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.
Pria yang akrab disapa Appi ini kembali menargetkan gelar juara untuk skuat PSM.
Baca Juga : Teka-teki Kedatangan Pemain Anyar Persib Mulai Temui Titik Terang
"Target kami selalu juara, seperti tahun-tahun sebelumnya. Semoga tahun ini kami bisa menjadi juara," kata Appi, kutip BolaSport.com dari laman resmi Liga Indonesia.
Nasib tim berjuluk Juku Eja itu memang kurang baik pada dua penyelenggaraan liga sebelumnya.
Paling tragis yakni di Liga 1 2018, memimpin klasemen hampir di separuh musim kedua, PSM harus merelakan trofi jatuh ke tangan Persija.
Penyebabnya, PSM gagal meraih poin penuh pada laga-laga krusial menjelang akhir musim.
Baca Juga : Kualifikasi Piala Asia U-23 2019 - Firza Andika Masuk Daftar Pemain Muda Gemilang Versi Media Asing
Sementara itu pesaingnya, Macan Kemayoran, berhasil tampil konsisten dan meraih poin-poin penting pada setiap laga yang dijalaninya.
Selisih poin keduanya pun amat tipis. Persija memastikan gelar juara dengan keunggulan satu poin atas PSM Makassar.
Adapun pada musim 2017, Juku Eja juga hanya terpaut tiga poin dari Bhayangkara FC yang keluar sebagai juara.
Permasalahan yang dihadapi PSM pada musim 2017 juga tak jauh berbeda dengan Liga 1 2018.
Baca Juga : Pelatih Persib Fokuskan Perhatian ke Satu Pemain yang Dicoret Timnas U-23 Indonesia
Tim kebanggaan warga Makassar ini kurang konsisten, terutama di laga-laga kandang.
Dengan situasi dan kondisi tim saat ini, Appi mengaku optimistis meski dia tak menampik masih terdapat beberapa kekurangan.
Kekurangan itu terutama soal kekompakan di antara beberapa pemain anyarnya.
Akan tetapi, Appi percaya, seiring berjalannya waktu, perlahan skuatnya akan padu dan berhasil menggapai mimpi yang tertunda itu.
"Saya percaya masih bisa berkembang dan pemain asing kami memiliki kemampuan yang bisa membantu tim meraih target," ujarnya mengakhiri.
Alasan lain soal kegagalan PSM menjadi juara Liga 1 dua musim sebelumnya dapat disimak di: Eksklusif BolaSport - Willem Jan Pluim Bicara Liga 1, Pengaturan Skor, dan Perjalanan ke Serui
View this post on InstagramJadwal babak 8 besar Piala Presiden 2019. #pialapresiden2019 #piala #presiden #2019
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on