Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Meski Gagal Pertahankan Gelar Juara Asia, Manajer Jepang Tetap Bangga

By Diya Farida Purnawangsuni - Senin, 25 Maret 2019 | 10:05 WIB
Pelatih bulu tangkis Jepang, Park Joo-bong. (Faya)

BOLASPORT.COM - Manajer Tim Bulu Tangkis Jepang, Park Joo-bong, tetap merasa bangga dengan pencapaian skuatnya meski gagal mempertahankan gelar kampiun Kejuaraan Beregu Campuran Asia.

Jepang hanya bisa menjadi runner-up setelah dikalahkan China dengan skor tipis 2-3 pada laga final yang berlangsung di Queen Elizabeth Stadium, Wanchai, Hong Kong, Minggu (24/3/2019).

Dua poin Jepang masing-masing disumbang oleh pemain tunggal putra Kanta Tsuneyama dan pasangan ganda putra Yugo Kobayashi/Takuro Hoki.

Sementara itu, China meraih tiga poin melalui kemenangan He Jiting/Du Yue (ganda campuran), Han Yue (tunggal putri), dan Li Yinhui/Du Yue.

"Kami adalah underdog sejak dari awal turnamen. Bisa mencapai final dengan tim cadangan adalah sebuah pencapaian. Saya bangga dengan para pemain, mereka memberikan yang terbaik," ucap Park yang dilansir BolaSport.com dari Badminton Asia.

"Pertandingan tersebut adalah duel dengan peluang 50-50 dan hasil laga final bisa saja berjalan ke arah yang lain," kata Park lagi.

Pertarungan final antara Jepang dan China memang berjalan bak rollercoaster bagi kedua tim.

China lebih dulu unggul 1-0 setelah pasangan ganda campuran He Jiting/Du Yue mengalahkan juara All England Open 2018, Yuta Watanabe/Arisa Higashino.

Baca Juga : Gagal Persembahkan Podium, Leclerc Isyaratkan Bangkit di Bahrain

Setelah itu, Jepang berbalik memimpin skor 2-1 melalui kemenangan-kemenangan dari Kanta Tsuneyama (tunggal putra) dan Yugo Kobayashi/Takuro Hoki (ganda putra).

Tsuneyama menundukkan Lu Guanzo, sedangkan duet Kobayashi/Hoki mengalahkan Han Chengkai/Zhou Haodong.

Kendati begitu, China tak hilang konsentrasi.

Mereka menuntaskan pertandingan final Kejuaraan Beregu Campuran Asia 2019 dengan memenangi dua partai terakhir.

Pemain tunggal putri Han Yue menang atas Sayaka Takahashi, sementara pasangan Li Yinhui/Du Yue menumbangkan Ayako Sukaramoto/Yukiko Takahata.

Baca Juga : Miami Open 2019 - Pijak Babak Ke-4, Halep Dekati Status Nomor 1 Dunia

Kendati gagal mempertahankan gelar juara, pencapaian Jepang menembus final Kejuaraan Beregu Campuran Asia 2019 membuktikan bahwa regenerasi mereka berjalan dengan baik.

Dua tahun lalu di Vietnam, Jepang mengangkat trofi kampiun berkat kemenangan atas Korea Selatan.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Rating pemain timnas U-23 Indonesia pada laga menghadapi Vietnam U-23. #timnasu23indonesia #timnasindonesia #banggasepakbolakita

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P