Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Aleix Espargaro Sudah Tak Sabar Lakoni MotoGP Argentina 2019

By Agung Kurniawan - Senin, 25 Maret 2019 | 10:59 WIB
Pembalap MotoGP dari tim Aprilia, Aleix Espargaro (kiri).

BOLASPORT.COM - Pembalap tim Aprilia, Aleix Espargaro, mengaku sudah tidak sabar untuk kembali membalap dengan motornya.

Aleix Espargaro mengawali musim ini dengan menempati posisi ke-10 pada seri perdana MotoGP 2019 yang digelar di Sirkuit Losail, Qatar, 10 Maret lalu.

Pembalap asal Spanyol sempat mengungkapkan masalah yang dia alami pada lap-lap awal.

Espargaro merasa kehilangan akselerasi di motor RS-GP miliknya.

Akibatnya, dia pun kehilangan banyak waktu saat bersaing dengan pembalap-pembalap di depannya.

"Saya banyak kehilangan akselerasi,” ucap Espargaro yang dikutip BolaSport.com dari Crash.

“Ketika para pembalap mulai kehilangan grip, saya semakin kompetitif. Saya juga kehilangan banyak waktu di belakang Jack Miller yang melakukan gerakan aneh dan sulit menyalip dia," kata dia lagi.

Kendati demikian, saudara kandung pembalap Pol Espargaro itu mengapresiasi stabilitas motor RS-GP.

"Maksud saya, hal terbaik dari motor ini selain dari top speed, yang membuat motor saya hari ini sangat cepat pada gigi kelima dan keenam, selain itu adalah stabilitas pengereman," tutur Espargaro.

Baca Juga : Liverpool Ikut Real Madrid dan Man City Buru Bek Inter Milan

Setelah melakoni balapan di Qatar, Aleix Espargaro akan melanjutkan perjuangan ke seri balap selanjutnya yakni MotoGP Argentina 2019 dengan optimisme penuh.

"Saya sudah tidak sabar pergi ke Argentina. Motor tahun ini kuat dalam gigi kelima dan ketujuh. Di sana ada lintasan lurus. Jadi ya, saya sudah tidak sabar," ucap Espargaro lagi.

“Yang penting adalah terus mencetak poin, mencoba finis 10 besar dalam dua balapan berikutnya. Dan ketika kami tiba di Jerez, kami memiliki lebih dari 20 poin, ini akan menjadi hal yang fantastis,” ucap Espargaro.

Seri balap kedua MotoGP 2019 dijadwalkan berlangsung pada 29-31 Maret mendatang di Autodromo Termas de Rio Hondo, Argentina.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Bek tengah Liverpool, Virgil van Dijk, terancam tidak lagi menyandang status sebagai pemain bertahan termahal pada musim depan. Van Dijk saat ini masih berstatus sebagai bek termahal di dunia karena banderol 70,92 juta pound (Rp1,3 triliun) saat dibeli Liverpool dari Southampton pada Januari 2018. Kini rekor transfer tersebut berpeluang dipecahkan oleh Raphael Varane dan Kalidou Koulibaly. Raphael Varane saat ini tengah dikabarkan ingin meninggalkan Real Madrid pada musim depan. Sementara bek tengah Napoli, Kalidou Koulibaly, juga tengah diprediksi akan segera terlibat dalam mega transfer bersama Manchester United. #raphaelvarane #kalidoukolibaly #realmadrid #napoli #manchesterunited #transferissue

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P