Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Keinginan pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, untuk mendatangkan Sadio Mane bisa jadi dilatarbelakangi oleh sesuatu yang personal.
Zinedine Zidane hampir mendatangkan Sadio Mane pada tahun terakhir periode pertama kepelatihannya di Real Madrid.
Sayangnya, rencana tersebut gagal karena Zidane memilih mengundurkan diri dari kursi kepelatihan pada akhir musim 2017-2018.
Lebih dari setengah tahun berlalu hingga Zidane kembali menjabat sebagai pelatih Real Madrid, ketertarikannya terhadap Mane ternyata belum juga luntur.
Baca Juga : Inggris Dapat Serangan Rasialis, Sterling: Montenegro Pantas Dihukum
Sadio Mane menjadi penyerang idaman Zidane untuk melengkapi misinya musim depan.
Tidak hanya tajam di depan gawang lawan, Mane juga memiliki perilaku positif di luar lapangan.
Hal ini terlihat dari pernyataan terbaru Mane soal gaya hidup yang sedang ia jalani saat ini.
"Saya tak pernah pergi ke pesta," ucap Mane seperti dikutip BolaSport.com dari Marca. "Saya bahkan tak pernah berpikir untuk mendatangi sebuah pesta.
"Kalau saya tak memberikan usaha maksimal untuk menjadi seorang pemain hebat, maka saya tak bakal mencapai apa -apa," tutur eks pilar Southampton itu.
Baca Juga : Real Madrid Ingin Datangkan Miralem Pjanic, Juventus Pasang Harga
Gaya hidup Mane ini mirip dengan apa yang dijalani Zidane semasa dia masih berstatus sebagai pesepak bola.
"Dahulu saya selalu tidur yang cukup, tidak pernah pergi ke bar, hanya minum air putih, dan selalu latihan perenggangan," kata Zidane seperti dilansir BolaSport.com dari Marca.
"Saya melakukan semua hal yang memungkinkan untuk menjadi pemain terbaik," ucap Zidane.
Persamaan inilah yang mendorong Zidane ingin mendatangkan Mane musim depan.
Tugas Zidane kini tinggal meyakinkan Mane untuk pergi karena sang penyerang sudah terikat kontrak dengan Liverpool hingga 2023.