Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Meski rentetan seri MotoGP Argentina 2019 tengah bergulir, tetapi ingatan sebagian orang masih melekat pada deretan drama yang terjadi di seri yang sama pada musim lalu.
Sesi balapan MotoGP Argentina 2018 memang diwarnai dengan serangkaian peristiwa ikonik yang membuat seri tersebut menjadi salah satu seri yang paling diingat.
BolaSport.com sudah merangkum beberapa fakta dan peristiwa yang terjadi pada MotoGP Argentina 2018 lalu.
Berikut adalah deretan drama yang terjadi pada sesi balapan MotoGP Argentina 2018.
Baca Juga : Begini Respons Jorge Lorenzo Usai Tampil Keteteran di Latihan Bebas
1. Balapan ditunda dan Jack Miller start paling depan
Pada MotoGP Argentina musim lalu, race director sempat menunda sesi balapan selama beberapa saat karena masalah keamanan.
Setelah itu, balapan sempat kembali tertunda karena hampir seluruh pembalap, kecuali Jack Miller, memutuskan untuk mengganti ban ke tipe slick di saat-saat terakhir sebelum balapan.
Here's the new grid line-up @jackmilleraus is all alone on the front row!#ArgentinaGP pic.twitter.com/79QLjvB8FB
— MotoGP™ ???????? (@MotoGP) April 8, 2018
Menurut peraturan, para pembalap yang meninggalkan grid harus start dari posisi paling belakang dan harus mulai dari pitlane.
Akan tetapi, karena jumlah pembalap yang meninggalkan grid kala itu terlalu banyak, maka race director memutuskan para pembalap tetap memulai balapan dari garis start.
Namun posisi start seluruh pembalap itu harus mundur beberapa grid dan meninggalkan Jack Mller sendirian di depan.
2. Mesin Marc Marquez mati dan dia mengacuhkan race director
Marc Marquez melanjutkan drama di Autodromo Termas de Rio Hondo saat mesinnya tiba-tiba mati kala akan memulai balapan.
Marquez got the penalty for refusing to leave the grid after he stalled, then restarted his bike...@MarcMarquez93 @HRC_MotoGP#ArgentinaGP #MotoGP pic.twitter.com/UNs86XdhGw
— CRASH.NET/MotoGP (@crash_motogp) April 8, 2018
Marc Marquez pun di suruh untuk menuju ke pitlane dan start dari sana oleh race director sesuai dengan peraturan yang ada.
Namun, Marquez justru mencoba menghidupkan sendiri motornya dan menolak untuk masuk ke pitlane dan tetap berada di grid saat motornya sudah berhasil dihidupkan kembali.
3. Dani Pedrosa mengalami insiden highside
Dani Pedrosa yang kala itu masih aktif sebagai pembalap tim Repsol Honda mengalami insiden highside pada lap pertama yang membuatnya jatuh dengan keras.
The drama doesn't stop!!!@26_DaniPedrosa highsides out of the race on lap one! #ArgentinaGP pic.twitter.com/K8oTFV9k9q
— MotoGP™ ???????? (@MotoGP) April 8, 2018
Saat itu, Dani Pedrosa sedang berduel dengan Johann Zarco (Yamaha Tech3). Dan ketika Pedrosa mencoba menyalip tiba-tiba lajunya menjadi melebar dan akhirnya terjatuh di pinggir lintasan.
Baca Juga : Valentino Rossi Bertekad untuk Terus Mendapat Progres di Argentina
4. Marc Marquez terlibat kontak dengan Aleix Espargaro
Marquez sempat melorot ke posisi paling buncit yaitu posisi 20 pada sesi balapan MotoGP Argentina 2018.
Marquez barges Espargaro out of the way#ArgentinaGP #MotoGP pic.twitter.com/iOpR8AQi3h
— CRASH.NET/MotoGP (@crash_motogp) April 8, 2018
Namun, dia bernafsu untuk memperbaiki posisinya di sesi balapan tersebut dan menampilkan manuver-manuver agresif.
Marquez pun bersenggolan dengan pembalap Aprilia, Aleix Espargaro, pada lap ke-12 di tikungan 13. Beruntung keduanya tidak terjatuh setelah bersenggolan dan tetap melanjutkan balapan.
5. Marc Marquez terlibat duel dengan Valentino Rossi
Marc Marquez yang sudah menyalip pembalap Ducati yakni Andrea Dovizioso di posisi tujuh kala itu kemudian menyasar posisi enam milik Valentino Rossi.
The 2018 #ArgentinaGP was full of talking points from start to finish...
Not least THIS clash between @marcmarquez93 and @ValeYellow46 pic.twitter.com/8VrVLTT04A
— MotoGP™ ???????? (@MotoGP) July 27, 2018
Berniat menyalip Rossi dari sisi dalam, Marquez justru membuat kesalahan sehingga menyenggol Valentino Rossi yang berada di sampingnya.
Marquez yang melebar ikut mendorong Rossi keluar dari trek hingga membuat The Doctor terjatuh dari motornya.
Hal tersebut membuat Rossi terlempar jauh ke posisi belakang dan memulai kembali perjuangannya dari posisi ke-19.
6. Permintaan maaf Marc Marquez kepada Valentino Rossi ditolak
Setelah menyelesaikan sesi balapan MotoGP Argentina 2018, Marquez langsung mendatangi garasi Yamaha tempat Rossi beristirahat.
Unbelievable scenes at the #ArgentinaGP as @marcmarquez93 heads to @ValeYellow46's box to apologise #TermasClash pic.twitter.com/5ZT4CwSd9t
— MotoGP™ ???????? (@MotoGP) April 8, 2018
Namun, usaha Marquez untuk meminta maaf kepada Rossi yang ditemani manajer Honda, Alberto Puig, mendapat penolakan dari kru Yamaha sekaligus sahabat Rossi yakni Alessio Salucci.
Vinales Akui Timnya Juga Pakai Winglet Mirip Ducati, Ini Fungsinya https://t.co/ppByu2QKM1
— BolaSport.com (@BolaSportcom) March 29, 2019