Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Prediksi Mewabahnya Fenomena Ikut-ikutan pada Kejuaraan MotoGP

By Bayu Nur Cahyo - Jumat, 5 April 2019 | 14:47 WIB
Para pembalap sedang menjalani sesi balapan MotoGP Argentina 2019. (DOK. MOTOGP)

BOLASPORT.COM - Mantan pembalap MotoGP yang kini menjadi seorang komentator yaitu Michael Laverty membahas isu hangat seputar winglet baru tim Mission Winnow Ducati.

Beberapa waktu lalu ada berita yang menyebutkan bahwa tim Repsol Honda tertarik dengan winglet milik tim Mission Winnow Ducati.

Repsol Honda dikabarkan akan melakukan uji coba winglet yang mirip dengan milik tim Mission Winnow Ducati pada motor pembalap tim satelitnya yaitu Cal Crutchlow (LCR Honda).

Hal tersebut juga sudah diakui oleh bos tim LCR Honda sendiri yaitu Lucio Cecchinello pekan lalu.

Menurut Michael Laverty, apa yang dilakukan oleh tim Repsol Honda tersebut merupakan aksi untuk mengetes peraturan yang saat ini berlaku dimana sebelumnya tim Mission Winnow Ducati diperbolehkan memakai perangkat baru itu.

"Rumor di paddock yang menyebutkan bahwa Honda sudah meniru perangkat Ducati sebagai tindakan untuk menyusul keputusan sidang," kata Laverty yang dikutip BolaSport.com dari Starsport.

"Disamping mereka ingin mengetahui fungsinya untuk keuntungan aerodinamika motor, mereka sedang melakukan tes pada peraturan," ujar Laverty yang saat ini menjadi komentator MotoGP itu menambahkan.

Di sisi lain, Laverty juga menilai bahwa tim lain juga pasti sedang merencanakan uji coba terhadap perangkat motor Ducati Desmosedici itu.

Baca Juga : Legenda Honda Sebut Valentino Rossi Tak Pernah Berhenti Bikin Takjub

"Kedengarannya seperti tim pengembang lain juga akan mengikuti langkah itu," tutur Laverty.

"Mereka sudah menjalankan program perhitungan dan mereka bisa membuatnya untuk mengetahui keuntungan perangkat itu di aerodinamika motor dan pendingin ban."

"Saya percaya kita semua akan melihat sindrom meniru datang dalam beberapa putaran seri ke depan karena semua tim larut dalam efek ikut-ikutan ini," kata dia.

Sebelumnya, pihak MotoGP sudah menolak protes yang dikeluarkan oleh empat tim pengembang yaitu Repsol Honda, Suzuki Ecstar, KTM, dan Aprilia untuk legalitas winglet Ducati pada seri MotoGP Qatar 2019.

Pihak MotoGP sudah menegaskan bahwa winglet yang terpasang di motor Ducati Desmosedici merupakan perangkat yang legal dan dapat dipakai pada seri-seri selanjutnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P