Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Manchester United akan menjamu Barcelona pada leg pertama perempat final Liga Champions di Old Trafford, Kamis (11/4/2019).
Jika Manchester United berhasrat untuk maju ke semifinal Liga Champions, mereka harus mampu menghentikan Lionel Messi.
Lionel Messi telah dianggap sebagai momok menakutkan bagi Manchester United.
Baca Juga: Andres Iniesta dan 2 Eks Pilar Barcelona Dibuat Gigit Jari Tim Promosi
Dua kekalahan Manchester United di final Liga Champions edisi 2009 dan 2011 menjadi bukti kedahsyatan sosok Messi.
Baca Juga: Media Prancis Sarankan Pogba untuk Pergi dan Manchester United
Messi juga baru saja mencetak golnya yang ke-13 dalam sembilan pertandingan ketika Barca mengalahkan Atletico Madrid dalam lanjutan Liga Spanyol.
Ole Gunnar Solskjaer dan asistennya, Mike Phelan, menonton langsung dari tribun Camp Nou ketika Messi mencetak gol solo yang bagus kw gawang Atletico Madrid.
Baca Juga: Andri Syahputra Makin Istimewa, Cetak Dua Gol di Laga Qatargas League
Baca Juga: Gol Eks Pilar Persela Buat Klubnya Jadi Penguasa Liga Myanmar 2019
Mike Phelan merupakan asisten Sir Alex Ferguson untuk kedua final yang semua berakhir dengan kekalahan di tangan Barcelona.
Mike Phelan pun memberikan komentarnya terkait Messi.
Dia telah memperhatikan perubahan dalam peran megabintang asal Argentina, meskipun menghentikannya adalah masalah lain yang harus dipecahkan.
Baca Juga: Manchester United Vs Barcelona, Lionel Messi Ketemu Mangsa Empuk
"Messi jauh lebih matang daripada sebelumnya. Perannya saat ini sedikit berbeda karena dia lebih menonjol dan menjadi pemain sentral di Barcelona," kata Phelan dikutip BolaSport.com dari Evening Standard.
"Dulu masih ada Andres Iniesta dan Xavi Hernandez di Barcelona, tetapi Barcelona kini berada pada dimensi yang berbeda dengan maestro baru pada sosok Messi."
Baca Juga: Tanpa Wakil Indonesia, Ini 4 Anggota Exco Terbaru AFC dari ASEAN
???? 2009 & 2011 ????
— FC Barcelona (@FCBarcelona) April 8, 2019
???? #Messi & Man Utd, face to face again! ⚽
???? #MUFCBarça
Baca Juga: Akhir Pekan yang Berbeda, Antara Persebaya dan David Da Silva di Korea
"Messi bisa memenangi pertandingan seorang diri," ucap Phelan menambahkan.
Phelan mengakui bahwa Barcelona sepenuhnya pantas memenangi kedua final pada masa lalu karena mereka tim terbaik waktu itu.
Baca Juga: Manchester United Vs Barcelona - Menanti Akhir Periode Mandul Suarez
Manchester United memiliki peluang untuk mengalahkan Barcelona setelah mampu melakukan comeback luar biasa atas Paris Saint-Germain pada fase 16 besar.
United mampu bangkit dari kekalahan 0-2 pada leg pertama di Old Trafford, untuk menang 3-1 di markas PSG berkat agregat gol tandang.
Phelan tahu tim harus mengulangi kualitas yang mereka tunjukkan dalam pertandingan itu saat melawan Barcelona.
Baca Juga: Jalani Derbi di Australia, Eks Pilar Persib Jadi Starter dan Pesta Gol