Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Jelang Petarung 43 Tahun Beraksi, Ada 7 Nilai Inti dari ONE Championship

By Septian Tambunan - Rabu, 10 April 2019 | 05:30 WIB
Atlet ONE Championship keturunan Vietnam dan Australia, Martin Nguyen (kiri), dan atlet asal Mongolia, Narantungalag Jadambaa, berpose dalam konferensi pers di Grand Ballroom City of Dreams, Manila, Filipina, Selasa (9/4/2019). (SEPTIAN TAMBUNAN/BOLASPORT.COM)

"Hari ini, usia bukan menjadi penghalang dan saya berbicara dari pengalaman," ucap Jadambaa melanjutkan.

Narantungalag Jadambaa sempat menggemparkan ONE Championship pada 2016 dengan dua kali beruntun mengalahkan mantan juara dunia divisi Lightweight, Kotetsu Boku, dan mantan penantang juara dunia divisi Featherweight, Eric Kelly.

Baca Juga : Debut di ONE: Roots of Honor, Eko Roni Saputra Bicara Kans Menang Ronde 1

Sementara itu, Martin Nguyen berharap pertandingan antara dirinya dan Jadambaa bisa menghibur semua yang menonton.

SEPTIAN TAMBUNAN/BOLASPORT.COM
Chairman sekaligus CEO ONE Championship, Chatri Sityodtong, berbicara seusai konferensi pers di Grand Ballroom City of Dreams, Manila, Filipina, Selasa (9/4/2019).

"Saya benar-benar merasa terhormat akan melawan legenda seperti Jadambaa," ujar Martin Nguyen.

"Saya harap kalian datang pada hari Jumat dan menikmati pertunjukannya. Tuhan memberkati," tutur Nguyen menambahkan.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P