Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman, menyoroti penampilan buruk dua anak asuhnya ketika melawan Arema FC di leg pertama final Piala Presiden 2019.
Evaluasi dilakukan oleh Persebaya Surabaya setelah ditahan imbang Arema FC pada leg pertama final Piala Presiden 2019.
Persebaya dipaksa berbagi angka 2-2 kontra Arema FC pada final Piala Presiden 2019 yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Selasa (9/4/2019).
Pelatih Persebaya, Djadjang Nurdjaman, mengaku tak bisa menutupi rasa kecewa terhadap penampilan anak asuhnya.
Eks pelatih Persib Bandung itu lantas menyoroti performa menurun dari dua pemain andalan Persebaya saat menjamu Arema FC.
Baca Juga : Optimisme Djadjang Nurdjaman untuk Persebaya pada Final Kedua
Kedua pemain tersebut ialah Miswar Sahputra (kiper) dan Fandi Eko Utomo (gelandang).
Dua gol Arema FC tak lepas dari kesalahan yang dilakukan oleh kedua pemain tersebut.
Miswar setidaknya membuat dua kesalahan pada laga tersebut.
Kesalahan pertama terjadi pada menit ke-60 ketika Miswar gagal membuang bola backpass dengan smpurna dan justru mengarah ke Ricky Kayame. Namun, untungnya tidak berbuah gol.
Kedua, Miswar salah membaca arah tendangan bebas Makan Konate hingga berbuat gol kedua Arema.
Djanur tak menutup kemungkinan bakal mengistirahatkan Miswar pada pertandingan kedua.
"Kebetulan kami memiliki tiga kiper yang tidak terlalu berbeda (kualitasnya) dan sangat mungkin ada evaluasi (untuk Miswar)," ujar Djanur dikutip BolaSport.com dari situs resmi PSSI.
Baca Juga : Djanur: Persebaya Siap Habis-habisan Untuk Menang di Markas Arema FC
Selain Miswar, performa gelandang Fandi Eko Utomo juga jadi sorotan. Fandi tampil sebagai pemain pengganti.
Dia masuk menggantikan Muhamad Hidayat yang cedera. Namun, Fandi melakukan kesalahan yang berujung gol pertama Arema FC yang dicetak Hendro Siswanto.
Terlepas dari kesalahan dua pemain tersebut, Djajang berharap apa yang terjadi tidak lantas membuat keduanya dihujat.
"Saya mengimbau pada suporter Persebaya, Bonek, kalau bisa dukunglah para pemain," kata Djanur.
"Pemain tidak selamanya bisa tampil bagus, kadang mereka juga fluktuatif. Di situ saya menghimbau agar tetap memberi dukungan pada pemain agar mereka percaya diri," tutur Djanur mengakhiri.
Setelah ini, Persebaya akan menjalani partai kedua di kandang Arema FC pada Jumat (12/4/2019).