Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Bek FC Barcelona, Gerard Pique, akan bertamu ke markas klub masa mudanya, Manchester United, dalam leg pertama perempat final Liga Champions.
Gerard Pique bersama skuat Barcelona bertandang ke Old Trafford, rumah Manchester United, pada bentrokan pertama perempat final Liga Champions, Rabu (10/4/2019).
Bagi bek Spanyol itu, laga di Manchester ibarat momen mudik ke kampung halaman keduanya.
Pique dicomot Manchester United dari akademi Barca saat berumur 17 tahun pada 2004.
Dia menjadi anggota skuat Setan Merah hingga 2008 dengan diselingi masa peminjaman ke Real Zaragoza (2006-2007).
Baca Juga : Manchester United Vs Barcelona, Gerard Pique Pulang Kampung
Total, Pique mengemas 23 penampilan dengan torehan dua gol buat Manchester United sebelum dipulangkan dan menjadi bintang top di Barcelona.
Saat di Manchester, Pique mengaku banyak mendapatkan bantuan dari Ole Gunnar Solskjaer, mantan seniornya di Man United yang kini menjadi pelatih Setan Merah.
Kala itu, Solskjaer berada pada ujung kariernya sebagai pemain ketika bertemu Pique di Man United.
Baca Juga : Manchester United Vs Barcelona - Prakiraan Starter, Statistik dan Bursa Prediksi
Jelang perjumpaan Manchester United vs Barcelona dini hari nanti, eks penyerang yang berbeda usia 14 tahun dengan Pique itu mengingat memorinya bersama sang bek.
"Saya terbiasa bermain bersama dia. Gerard anak yang fantastis. Dia datang ke Man United sebagai anak muda dan kami sangat percaya kepadanya," ujar Solskjaer dikutip BolaSport.com dari Manchester Evening News.
"Dia dan Giuseppe Rossi datang bersama. Mungkin dia tak beruntung karena datang ketika duet bek tengah terbaik di dunia memperkuat United, Rio Ferdinand dan Nemanja Vidic," tuturnya.
Baca Juga : Gerard Pique: Ole Gunnar Solskjaer Rekan Terbaik di Manchester United
Keberadaan Ferdinand-Vidic dianggap Solskjaer mengurangi kans Pique bermain lebih sering di tim inti, di luar kemampuannya yang menjanjikan sebagai defender prospektif.
"Dia bisa membaca permainan, kuat di udara, selalu tersenyum, bercanda, sungguh anak yang baik," kata Solskjaer mengenang karakter Pique muda.
Kini, sang senior dengan pasukannya mesti mencegah juniornya itu unggul memperlihatkan kemampuan terbaik di Old Trafford, rumah masa lalu Pique.