Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap muda F1, Charles Leclerc, menyebut jika dirinya tak tertarik dengan popularitas menyusul kepindahannya dari Sauber ke Ferrari.
Pada F1 2019 Charles Leclerc memulai sejarah baru bersama dengan Ferrari, tim yang mempunyai sejarah panjang pada ajang balap jet darat tersebut.
Membalap bersama dengan Ferrari tentu sangat berbeda dengan Sauber dan membuat kans Leclerc menembus podium lebih besar.
Selain menjanjikan kemenangan, hal lain yang akan diraih Charles Leclerc bersama tim kuda jingkrak adalah popularitas.
Baca Juga : Jadi Pelatih Terbaik Asia, Eni Ingin Estafet Indonesia Lolos Olimpiade
Alih-alih mengaharapkan popularitas, pemuda asal Monako itu ingin fokus pada balapan guna membawa tim asal Italia itu menghentikan hegemoni Mercedes di F1.
"Saya tidak menghabiskan waktu untuk memikirkan popularitas. Saya hanya ingin berusaha menjadi lebih baik di setiap balapan," ucap Leclerc dikutip BolaSport dari gpblog.
"Saya akan fokus pada kelemahan saya dari balapan terakhir dan mencoba melakukan perbaikan guna meraih hasil maksimal pada seri selanjutnya," tuturnya menambahkan.
Baca Juga : Di Kota Sendiri, Perayaan Juara Liga Italia Juventus Justru Sepi
Penampilan Charles Leclerc bersama Ferrari pada awal musim F1 2019 sendiri tergolong cukup baik.
Dari tiga balapan yang telah bergulir, pria 21 tahun itu telah satu kali mengemas podium tatkala finsi ketiga pada GP Bahrain.
Sayangnya, Leclerc gagal melanjutkan kegemilangan itu pada balapan ke-1000 F1 yang digelar di Sirkuit Internasional Shanghai, China.
Leclerc harus puas mengakhiri balapan di urutan kelima, usai kalah cepat dari Max Verstappen (Red Bull Racing).