Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Masa depan Paulo Dybala di Juventus semakin menjadi tanda tanya dengan komentarnya terhadap situasi saat ini.
Sejak tengah musim ini, rumor hengkangnya Paulo Dybala dari Juventus terus berembus kencang.
Pangkal masalah ini adalah keadaan Dybala yang kini sudah tak menjadi pemain inti seperti musim lalu.
Kehadiran Cristiano Ronaldo membuat peran yang diemban Dybala terus tergerus, entah di dalam maupun luar lapangan.
Baca Juga : Piala Presiden: Sebuah Melodi Agar Musik Sepak Bola Indonesia Terdengar
Di dalam lapangan, kehadiran Ronaldo membuat Dybala harus bermain lebih ke belakang dan tak jarang hanya jadi pemain cadangan.
Koleksi golnya pun menurun drastis dari musim lalu, lima gol musim ini dibanding 22 gol musim lalu.
Tak sedikit laporan dari media-media Italia yang menyebutkan bahwa hubungan Dybala dengan pelatih dan klub tak sebaik dulu.
Dalam wawancara terbaru dengan Corriere della Serra, Dybala mengatakan sesuatu yang dianggap sebagai tanda bahwa ia ingin hengkang.
"Menemukan keseimbangan itu sulit. Di dalam sepak bola, suatu hari anda yang terbaik setelah itu anda tak berharga apa-apa," tutur Dybala.
"Meski begitu, saat ini saya melihat semuanya dari sudut pandang lain," ujar pria berpaspor Argentina tersebut.
Media Italia seperti Calciomercato menganggap kata-kata habis manis sepah dibuang tersebut sebagai tanda tentang hubungan Dybala dengan Allegri saat ini.
"Dybala mungkin saja memberikan petunjuk hubungannya dengan Allegri di tengah rumor tentang kepergiannya musim panas nanti," tulis Calciomercato.
Musim ini memang Allegri jarang memainkan DYbala pada laga-laga penting seperti di Liga Champions kontra Atletico Madrid dan Ajax Amsterdam.
Ia juga tak bermain reguler dengan hanya menjadi starter dalam 21 laga dari semua pertandingan di Serie A musim ini.
Inter Milan, Real Madrid, dan Liverpool dikabarkan menjadi klub yang memburu tanda tangan Dybala musim panas nanti.