Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman, kecewa dengan penampilan pemain bertahan Bajul Ijo meski menang 10-0 pada laga uji coba.
Persebaya Surabaya memanasi mesin menjelang laga melawan Madura United di Piala Indonesia 2018.
Persebaya melakukan uji coba melawan tim internal, Anak Bangsa, di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Kamis (25/4/2019).
Pada laga tersebut, skuat Bajul Ijo sukses memetik kemenangan telak 10-1.
Pelatih Persebaya, Djadjang Nurdjaman, menganggap pertandingan ini sebagai penurun intensitas bermain Irfan Jaya dkk.
Baca Juga : Ingin Tambah Pemain Asing, Pelatih Persebaya Berharap Dutra Bisa Cepat Jadi WNI
Pasalnya, mereka baru saja menyelesaikan duel panas di ajang Piala Presiden 2019.
"Kami mengganggap uji coba ini cooling down setelah empat pertandingan dengan tekanan tinggi masing-masing dua kali melawan Madura United dan Arema FC," kata pelatih yang akrab disapa Djanur tersebut.
Osvaldo Haay tampil elegan pada laga uji coba tersebut dengan mencetak empat gol untuk tim Kota Pahlawan.
Sedangkan enam gol lain dicetak oleh Rendi Irwan 2 gol dan masing-masing satu gol dari Damian Lizio, Fandi Eko Utomo, Irfan Jaya, serta Elisa Basna.
Meski menang telak, Djanur mengaku kecewa dengan permainan pemain bertahan Bajul Ijo yang harus kemasukan satu gol.
"Itu patut disayangkan (kebobolan), karena kurang konsentrasi. Itu yang masuk dalam evaluasi dan akan kami perbaiki," ujar Djanur.
Baca Juga : Tak Jadi Ke Yogya, Persebaya Surabaya Pilih Gelar TC di Bali
"Sebab pemain harus terus kompetitif dan tidak overconfident di belakang ketika menguasai bola," tuturnya mengakhiri.
Persebaya dikabarkan bakal menjalani Training Camp di Bali pada 29 April hingga 4 Mei 2019.
Agenda tersebut digunakan sebagai ajang persiapan menghadapi babak delapan besar Piala Indonesia 2018 dan kompetisi Liga 1 2019.