Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Jelang seri MotoGP Spanyol 2019, pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, mengenang kembali performanya pada MotoGP musim 2017.
Valentino Rossi memiliki kenangan pahit ketika menjalani balapan di seri Eropa pada MotoGP 2017 lalu.
Valentino Rossi mengaku peringkatnya berubah drastis ketika memasuki seri balapan di Benua Eropa.
"Pada 2017, saya adalah pemimpin klasemen sementara setelah balapan di Austin," kata Rossi yang dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.
"Namun, ketika kami tiba di Eropa, Honda dan Ducati berkembang yang membuat paruh musim kedua menjadi sebuah bencana bagi kami," ujar dia menambahkan.
Pada musim 2017, Pembalap berjuluk The Doctor itu sempat mencatatkan performa apik pada awal musim.
Rossi mencatat tiga posisi podium pada tiga balapan pertama di musim 2017, tetapi ketika menjalani seri balapan MotoGP Spanyol 2017, dia finis di posisi ke-10.
Rossi menggunakan fakta tersebut sebagai acuan untuk timnya agar mengembangkan motornya demi bisa tampil maksimal pada seri MotoGP Spanyol dan seri balapan di Eropa lainnya.
Baca Juga : Valentino Rossi Kembali Tolak Bicara Kans Juara Jelang MotoGP Spanyol
"Tentu kami harus mempertimbangkan fakta dan hasil dari balapan tersebut, tetapi kami tetap fokus dan memacu Yamaha untuk terus mengembangkan motornya, karena pada paruh musim kedua, semua tim biasanya juga berkembang," tutur Rossi.
"Musim 2017 adalah musim bencana, musim 2018 motornya sedikit lebih baik dengan banyak kendala yang saya alami sepanjang pekan balapan. Sangat penting bagi kami untuk memahami apakah kami bisa menjadi kuat di Sirkuit Jerez," kata Rossi lagi.
Seri MotoGP Spanyol 2019 sendiri dijadwalkan bakal digelar pada 3-5 Mei mendatang di Sirkuit Jerez, Spanyol.
Legenda Suzuki Ungkap Kehebatan Permainan Pikiran Valentino Rossi https://t.co/Hb6jfFgJ7w
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 27 April 2019