Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.com - Insiden berdarah mewarnai babak pertama laga semifinal leg kesatu Liga Champions antara Tottenham Hotspur dan Ajax Amsterdam, Rabu (1/5/2019).
Bek Tottenham Hotspur, Jan Vertonghen, terkapar setelah berduel udara dengan rekan setimnya, Toby Alderweireld, dan kiper Ajax, Andre Onana, pada medio babak pertama.
Tabrakan dengan Alderweireld menyebabkan Vertonghen terlentang di rumput dengan darah keluar dari hidungnya.
Dokter tim Tottenham berusaha membenahi cedera sang pemain tetapi darah terus mengucur dan membuat baju Vertonghen bersimbah warna merah.
Baca Juga : Hidung Vertonghen Berdarah, Tottenham Tertinggal dari Ajax Amsterdam
Lima menit kemudian, Vertonghen akhirnya bangun dan tim dokter Spurs cukup yakin ia bisa meneruskan laga sehingga pelatih Mauricio Pochettino dan staffnya tak menyiapkan pemain pengganti.
absolutely shocking that Spurs physio has let him come back on after this. insane. pic.twitter.com/XUSpnX4yCd
— amadí (@amadoit__) April 30, 2019
Jan Vertonghen lalu mengganti baju dan siap masuk.
Wasit Antonio Mateu Lahoz melakukan hal bijak dengan menanyakan ke tim medis Spurs apakah sang pemain layak untuk kembali ke aksi di lapangan di tengah kekhawatiran cedera kepala.
Dokter tim memberi jempol tanda Vertonghen oke. Sang bek asal Belgia pun kembali ke lapangan dengan disambut sorakan meriah dari seantero stadion.
Vertonghen just went from bad to really bad in real time. Looks like a concussion. pic.twitter.com/xkS9SziEsU
— Give N'Golo ???????? (@FPLHazardous) April 30, 2019
Hanya, hal yang paling dikhawatirkan pun terjadi. Tak sampai satu menit, Vertonghen berjalan sempoyongan ke pinggir lapangan, menggelengkan kepala, dan mulai muntah.
and this is the result of allowing a player to return to the field of play when they've had a serious head injury. incredibly irresponsible. pic.twitter.com/lccnTQqS8A
— amadí (@amadoit__) April 30, 2019
Pelatih Mauricio Pochettino pun bahkan ikut menandunya keluar.
Akhirnya sang pemain pun mendapat penanganan medis dan langsung menuju ruang ganti.
Keputusan dokter tim Spurs untuk mengizinkan Vertonghen kembali ke lapangan pun dikritik beberapa pengamat sepak bola lewat media sosial.
Paul Hayward dari Daily Telegraph: "luar biasa bagaimana Vertonghen tak langsung ditarik. Kondisinya seperti itu..."
John Cross dari Daily Mirror: "Tim medis Spurs memberikan jempol tetapi Vertonghen harus keluar lagi. Tentu, sekarang saat seorang dokter independen yang menentukan apakah pemain bisa lanjut lagi atau tidak."
Barry Glendenning dari Guardian: "Cedera kepala. Vertonghen diyakini fit untuk melanjutkan laga tetapi ia sempoyongan. Ia ditandu keluar tanpa bisa berjalan sendiri. Tentu, tak bisa diterima kan?"