Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.com - Remontada alias "Kebangkitan" atau "Balas Dendam' merupakan tema Barcelona ketika mereka melangkahi Paris Saint-Germain di babak 16 besar Liga Champions 2016-2017. Kali ini, bisakah Liverpool meminjam istilah serupa untuk ganti menjerumuskan Barcelona?
Liverpool harus memutar balik ketertinggalan 0-3 dari laga pertama semifinal Liga Champions, Kamis (2/5/2019) dini hari WIB.
Dua gol Lionel Messi, salah satunya tendangan bebas ajaib dari jarak hampir 35 meter dan gol pembuka dari sang mantan, Luis Suarez, cukup untuk menyudahi perlawanan Liverpool di Camp Nou.
Namun, persaingan antara dua raksasa Eropa ini baru setengah jalan.
Keduanya bakal menjalani duel leg kedua di Stadion Anfield pada Rabu (8/5/2019) dini hari WIB.
Skor 0-3 mungkin dilihat beberapa orang sebagai keunggulan rentan pada laga dua leg.
Baca Juga : Musim Ini, Messi Memanggul 4 Peran Besar Sekaligus di Barcelona
Itulah alasan kenapa Lionel Messi kecewa dengan kegagalan Ousmane Dembele menyelesaikan peluang satu lawan satu dengan kiper Alisson persis sebelum peluit akhir berbunyi.
"Peluang terakhir yang didapat Dembele adalah kesempatan emas," ujar Lionel Messi di BBC.
"Akan lebih baik menuju Anfield dengan keunggulan empat gol."