Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Hasil Final New Zealand Open 2019 - Ahsan/Hendra Raih Gelar Juara

By Lariza Oky Adisty - Minggu, 5 Mei 2019 | 14:22 WIB
Pasangan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, saat berlaga pada babak kesatu Kejuaraan Asia 2019 di Wuhan Sports Center Gymnasium, Rabu (24/4/2019). (BADMINTON INDONESIA)

 

BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra, sukses meraih gelar juara New Zealand Open 2019 di Eventfinda Stadium, Auckland, Selandia Baru.

Duet Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan naik ke podium kampiun setelah memenangi pertarungan sengit atas wakil Jepang, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe, 20-22, 21-15, 21-17, Minggu (5/5/2019). 

Dengan demikian, Indonesia pulang dengan dua gelar juara dan satu runner-up.

Sebelumnya, pemain tunggal putra Merah Putih, Jonatan Christie, sudah lebih dulu merengkuh titel jawara.

Adapun, pasangan ganda campuran Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti menjadi runner-up setelah tumbang di tangan wakil Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying.

Jalannya pertandingan

Gim pertama antara Ahsan/Hendra dan Endo/Watanabe berlangsung ketat.

Sempat memimpin pada menit-menit awal, Ahsan/Hendra yang menjadi unggulan kedua ganti dipaksa berada dalam keadaan mengejar.

Mereka tertinggal 8-10 dari Endo/Watanabe.

Namun, juara All England Open 2019 tersebut dengan cepat menyamakan kedudukan sebelum ganti unggul 11-10.

Baca Juga : Piala Indonesia - Rebut Tiket Semifinal, Kapten Borneo FC Bangga

Selepas jeda, Ahsan/Hendra semakin bersemangat dan menambah poin demi poin.

Di lain sisi, Endo/Watanabe pun enggan menyerah.

Mereka bangkit dan mengejar perolehan skor Ahsan/Hendra hingga kedudukan kembali sama kuat, 15-15.

Ahsan/Hendra lagi-lagi lepas dari tekanan dan kembali unggul, tetapi hanya berjarak satu poin, 18-17.

Endo/Watanabe kembali memaksa duo berjulukan The Daddies itu bekerja keras saat mereka kembali unggul 19-18.

Pertandingan semakin sengit saat kedua pasangan imbang 19-19.

Ahsan/Hendra kembali harus mengejar dan menyamakan kedudukan 20-20.

Hanya saja, ketangguhan Endo/Watanabe-lah yang membuat mereka lolos dari tekanan Ahsan/Hendra dan memenangi gim pertama.

Baca Juga : Bos Petronas Yamaha: Tim Kami Tengah Berada dalam Situasi Impian

Pada gim kedua, Ahsan/Hendra kembali memulai gim kedua dari posisi tertinggal, sebelum menyamakan kedudukan 5-5.

Mereka kemudian berbalik unggul 7-5 atas Endo/Watanabe.

Keunggulan Ahsan/Hendra bertahan, tetapi Endo/Watanabe pun terus mengejar.

Kedudukan seri 10-10 tidak terhindarkan.

Ahsan/Hendra tidak panik meski mendapat perlawanan sengit dari pasangan Jepang.

Mereka pun meraih tiga poin beruntun untuk unggul 17-13.

Endo/Watanabe sempat menambah satu poin lagi, tetapi The Daddies terus menjauh.

Mereka kembali mendapat tiga poin secara berturut-turut dan meraih match point dalam kedudukan 20-14.

Ahsan/Hendra pun akhirnya meraih poin kemenangan pada gim kedua dan memaksa laga berlanjut ke gim ketiga.

Baca Juga : Raih Pole Position, Franco Morbidelli Puji Performa Fabio Quartararo

Pada gim ketiga, Ahsan/Hendra sempat berada dalam keadaan tertinggal 6-10 dan 8-11.

Namun, Ahsan/Hendra tidak putus asa.

Kesabaran The Daddies berbuah positif setelah secara luar biasa meraih tujuh poin beruntun dan berbalik unggul 15-12.

Endo/Watanabe menambah satu poin lagi.

Akan tetapi, Ahsan/Hendra kembali meraih tiga poin berturut-turut untuk mengubah skor menjadi 18-13.

Pertandingan semakin seru setelah Endo/Watanabe mengejar dan kembali menempel hingga Ahsan/Hendra hanya unggul tiga poin, 19-16.

Ahsan/Hendra akhirnya sanggup meraih match point di tengah tekanan yang diberikan lawan.

Hanya saja, situasi tidak lebih mudah untuk mereka karena Endo/Watanabe masih mengejar dan memperkecil jarak skor.

Ahsan/Hendra akhirnya untuk terakhir kali kembali lepas dari kejaran Endo/Watanabe dan meraih poin kemenangan.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P