Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Klausul dalam kontrak dengan Barcelona bisa membuat Ernesto Valverde terdepak dari kursi pelatih.
Nasib Ernesto Valverde di Barcelona seakan tinggal menunggu waktu menyusul kegagalan klub Catalan pada ajang Liga Champions 2018-2019.
Kenyataan pahit tersebut didapat setelah Barcelona disingkirkan Liverpool pada babak semifinal Liga Champions.
Padahal, Barcelona lebih dulu menang 3-0 atas Liverpool pada leg pertama. Namun karena lengah, Blaugrana terdepak akibat dihajar 4-0 pada partai kedua melawan The Reds.
Baca Juga : Lionel Messi Diejek Fan Barcelona Sepanjang Jalan Menuju Bandara
Pihak yang dianggap paling bertanggung jawab atas hasil mengecewakan tersebut adalah sang juru taktik, Ernesto Valverde.
Pria asal Spanyol tersebut dinilai tidak belajar dari pengalaman buruk musim lalu.
Musim lalu, Barcelona didepak AS Roma pada perempat final Liga Champions kendati menang dengan skor 4-1 pada leg pertama (agregat akhir 4-4).
Baca Juga : Harga 2 Aktor yang Singkirkan Barcelona Hanya Sepertiga Milik Coutinho
Kebersamaan Valverde dengan Barcelona pun dirasa tinggal menghitung hari akibat hasil buruk di kompetisi Benua Eropa.
Padahal, kontrak Valverde bareng Barcelona baru akan berakhir pada 2020 plus opsi perpanjangan.
Namun begitu, kontrak baru itu memang tidak memperkuat posisi Valverde sebagai pelatih Barcelona.
There is a special exit clause in Ernesto Valverde's contract that can be executed by either the club or the coach. In the event of one party executing this clause, Barcelona don't have to pay Valverde's remaining contract, that expires in 2020. [sport] pic.twitter.com/A3UUneHpZs
— barcacentre (@barcacentre) May 9, 2019
Dilansir BolaSport.com dari Sport, terdapat satu fakta menarik mengenai detail kontrak baru yang ditandatangani Valverde pada Februari lalu.
Klausul tersebut merupakan klausul 'keluar' yang dapat diaktifkan baik oleh sang pelatih maupun pihak klub pada akhir setiap musim.
Artinya, Valverde bisa lengser dari kursi pelatih Barca jika dirinya tidak lagi dibutuhkan klub.
Eks pelatih Athletic Bilbao itu juga tidak akan mendapat bayaran dari durasi kontrak yang tersisa.
Baca Juga : Ada 160 ‘Orang Dalam’ Barcelona Jadi Saksi Pesta Liverpool di Anfield
Di bawah asuhan Ernesto Valverde, Barcelona memang lebih bertaji di kompetisi domestik.
Dalam dua musim terakhir, termasuk musim ini, Blaugrana sukses meraih gelar juara Liga Spanyol.
Mereka masih dapat menambah koleksi trofi jika mampu mengalahkan Valencia pada final Copa del Rey di Stadion Benito Villamarin pada 25 Mei mendatang.