Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Hari Ini, Pebulu Tangkis Legendaris Indonesia Jadi Google Doodle

By Agung Kurniawan - Jumat, 10 Mei 2019 | 09:06 WIB
Pebulu tangkis legendaris Indonesia, Minarni Soedarjanto jadi Google Doodle, Jumat (10/5/2019) (GOOGLE DOODLE)

BOLASPORT.COM - Memperingati hari lahir mendiang Minarni Soedarjanto, Google menampilkan Google Doodle edisi pebulu tangkis legendaris Indonesia tersebut pada hari ini, Jumat (10/5/2019).

Minarni Soedarjanto dikenal sebagai atlet bulu tangkis nasional yang aktif bermain antara tahun 1959 hingga 1975-an.

Minarni yang lahir di Pasuruan, Jawa Timur, 10 Mei 1944, memilih bulu tangkis sebagai jalan hidupnya.

Sejak usia 15 tahun, dia masuk pemusatan latihan nasional (pelatnas) cabang olahraga bulu tangkis.

Gelar-gelar prestisius pun pernah dia raih selama berstatus pemain, di antaranya All England Open, Malaysia Open, US Open, Asian Games, hingga Piala Uber.

Pada kejuaraan All England Open 1968, Minarni menjadi runner-up untuk nomor tunggal putri dan meraih gelar juara untuk nomor ganda putri bersama Retno Koestijah.

Pada turnamen tersebut, Minarni Soedarjanto menjadi pebulu tangkis Indonesia pertama yang berhasil menembus final All England Open.

Minarni kembali menancapkan kejayaannya pada Piala Uber 1975 yang digelar di Jakarta.

Tampil di hadapan publik sendiri, Minarni dan tim putri Merah Putih yang terdiri dari Tati Sumirah, Minarni Soedaryanto, dan Regina Masli naik ke podium kampiun.

Minarni dkk mempersembahkan Piala Uber untuk kali pertama bagi Indonesia setelah mengalahkan Jepang dengan skor 5-2 pada babak final.

Baca Juga : Andrea Iannone Optimistis Bisa Kembali ke MotoGP Prancis Usai Cedera

Kemenangan itu sekaligus menjadi revans Minarni dkk yang pernah ditumbangkan Jepang pada Piala Uber 1969 dengan skor 1-6 dan Piala Uber 1972 dengan skor 1-6.

Minarni Soedaryanto sendiri tercatat lima kali memperkuat tim Uber Indonesia yakni pada tahun 1960, 1963, 1966, 1969, dan 1975.

Usai gantung raket, Minarni berkarier dan mengabdikan diri sebagai pelatih bulu tangkis di pelatnas dan aktif dalam kepengurusan Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indoensia (PBSI).

Minarni Soedaryanto kemudian meninggal dunia pada 14 Mei 2003 di Rumah Sakit Pertamina (RSPP) Jakarta Selatan dalam usia 59 tahun.

Legenda bulu tangkis Indonesia tersebut meninggal dunia karena komplikasi radang paru-paru serta lever.

Minarni dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Deretan pencetak hattrick di laga semifinal Liga Champions. . RALAT: Dortmund 4-1 Real Madrid . #ucl #championsleague #ligachampions #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P