Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap MotoGP asal Italia, Andrea Dovizioso, bertekad mengambil keuntungan dari kualitas motor Ducati pada seri balap MotoGP Prancis di Sirkuit Le Mans, 17-19 Mei.
Sirkuit Le Mans tidak pernah menjadi trek yang memuaskan bagi Ducati. Tim tersebut tercatat belum pernah memenangi balapan MotoGP Prancis.
Namun pada MotoGP Prancis musim 2018, Danilo Petrucci yang masih memperkuat Pramac Racing finis kedua setelah Marc Marquez (Repsol Honda).
Sementara itu, Andrea Dovizioso tidak mampu menyelesaikan balapan karena mengalami insiden yang membuatnya tidak mendapat poin.
Meski begitu, Dovizioso tetap optimistis menatap MotoGP Prancis. Optimisme tersebut muncul karena dia hanya berjarak tiga poin dari pemimpin klasemen sementara pembalap musim ini, Marc Marquez.
"Secara teori, kami harus lebih kompetitif di Sirkuit Le Mans daripada Jerez meskipun balapan kami tahun lalu tidak berjalan seperti yang kami inginkan," kata Dovizioso seperti dilansir BolaSport.com dari GPOne.
Baca Juga : Manajer Suzuki Optimis Pembalapnya Mampu Berbicara Banyak di Le Mans
"Kondisi cuaca selalu memegang peran penting di Prancis. Jadi kami harus bisa mengelola faktor tersebut sebaik mungkin," ujar pembalap berusia 33 tahun ini.
Menurut Dovizioso, cuaca di Prancis berubah dari hari ke hari dan dia berharap pembalap MotoGP lainnya memiliki kecepatan yang bagus.
Tujuannya agar dia bisa lebih kompetitif sejak sesi latihan bebas dan menjadi modal saat menjalani balapan MotoGP Prancis.