Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Piala Sudirman 2019 - Anthony Ginting Siap Diturunkan Lawan Denmark

By Nestri Yuniardi - Rabu, 22 Mei 2019 | 15:30 WIB
Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, saat menjalani laga melawan Toby Penty pada penyisihan Grup B Piala Sudirman 2019 di Guangxi Sports Center, Nanning, China, Minggu (19/5/2019). (BADMINTON INDONESIA)

BOLASPORT.COM - Laga seru nan dinantikan para penggemar bulu tangkis Indonesia akan tersaji pada laga terakhir penyisihan Grup B Piala Sudirman 2019 kontra Denmark.

Pada laga yang bakal berlangsung di Guangxi Sports Center Gymnasium, Nanning, China, Rabu (22/5/2019), Indonesia berada di atas angin lantaran berada di puncak klasemen sementara Grup B dan telah memastikan diri lolos ke perempat final.

Di sisi lain, Denmark memang tak lagi diperkuat sejumlah pemain andalan mereka pada Piala Sudirman 2019.

Baca Juga: Piala Sudirman 2019 - Pelatih Indonesia Waspadai Tunggal Putri Denmark

Christinna Pedersen, Kamilla Rytter Juhl, dan Joachim Fischer Nielsen adalah beberapa nama pemain yang sudah tidak lagi memperkuat skuat tepok bulu Negeri Skandinavia tersebut.

Ketiga nama itu memiliki kontribusi besar bagi Denmark pada Piala Sudirman edisi-edisi sebelumnya, khususnya pada nomor ganda, 

"Banyak pemain bagus juga dari sana. Dengan Pedersen tidak ada, kalau dibilang lebih enak, iya, karena mereka tidak ada andalan," ucap pebulu tangkis ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan, yang dilansir BolaSport.com dari ANTARA NEWS.

Kendati demikian, Denmark masih memiliki andalan terkuat dari nomor tunggal putra yakni Viktor Axelsen.

Menilik fakta tersebut, Indonesia lebih memilih untuk menurunkan Anthony Sinisuka Ginting.

Anthony memang memiliki rekor pertemuan lebih baik dengan Axelsen, daripada Jonatan yang tertinggal 1-3.

Baca Juga: Link Live Streaming Piala Sudirman 2019 - Saatnya Indonesia ke Puncak

Dalam tiga pertemuannya dengan Axelsen, Anthony mengantongi dua kemenangan.

Pada pertemuan terakhir yang terjadi pada China Open 2018, Anthony menang atas Axelsen dengan skor dua gim langsung, 21-18, 21-17.

Sebelumnya, Anthony pun telah menyatakan kesiapan dirinya jika harus diturunkan lagi salat melawan Denmark.

"Kalau saya pribadi, jika diturunkan, saya siap melawan siapa saja yang akan diturunkan oleh Denmark. Axelsen bagus (mainnya), (pertandingan melawan) dia tidak akan mudah," kata Anthony.

BADMINTON INDONESIA
Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, melakukan selebrasi setelah mengalahkan Viktor Axelsen (Denmark) di babak kedua China Open 2018 (BWF World Tour Super 1000), di Olympics Sports Center Xincheng Gymnasium, Changzhou, China, Kamis (20/9/2018).

Pada sisi lain, meski tak diturunkan, Jonatan punya trek rekor apik pada beberapa pekan terakhir.

Baca Juga: Piala Sudirman 2019 - Simpan Kidambi Srikanth Jadi Blunder Besar India

Grafik penampilan Jonatan bisa dibilang tengah menanjak lantaran juga pernah mengalahkan Axelsen pada Malaysia Open 2019 dan baru saja menjadi kampiun pada New Zealand Open 2019.

BADMINTON INDONESIA
Jonatan Christie (kanan) menjabat tangan Viktor Axelsen (kiri) setelah berduel sengit pada laga perempat final Singapore Open 2019, Jumat (12/4/2019)

Sementara itu, Denmark melalui Pelatih Kepala mereka, Kenneth Jonassen, menyebut bahwa tim mereka kini merupakan non unggulan.

Padahal, jika ditilik dalam daftar tim unggulan Piala Sudirman 2019 milik laman BWF, Denmark menyandang status unggulan kelima.

Baca Juga: Piala Sudirman 2019 - Thailand Juga Dibuat Ketar-Ketir oleh Rusia

Meski begitu, Chef de Mission tim bulu tangkis Indonesia, Achmad Budiharto, menegaskan bahwa skuat Merah Putih tak boleh terlena dengan pernyataan tersebut.

Dia menilai pernyataan itu bisa menjadi tipu muslihat dari Denmark untuk membuat lengah para pemain Indonesia.

"Saya kira (pernyataan) itu adalah pedang bermata dua. Di satu sisi dia tunjukkan ke kita maupun Inggris supaya kita tidak terlalu ngotot karena mereka merasa underdog. Itu salah satu strategi mereka," kata Achmad Budiharto.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Golden State Warriors sukses mencapai babak final NBA 2018-2019 setelah memenangi gim keempat final Wilayah Barat kontra Portland Trail Blazers melalui perpanjangan waktu. Juara bertahan NBA itu lolos berkat kemenangan dengan skor 119-117 di Moda Center, Portland, Oregon, Amerika Serikat (AS), Senin (20/5/2019) malam waktu setempat atau Selasa pagi WIB. Melalui kemenangan tersebut, secara keseluruhan Warriors menundukkan Trail Blazers dengan skor 4-0. Warriors pun menembus final NBA untuk kali kelima beruntun dan menjadi tim pertama yang mampu melakukannya setelah Boston Celtics pada tahun 1957 hingga 1961. #goldenstatewarriors #gsw #nba #finalnba #warriors #curry #stephencurry #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P