Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Semen Padang akan dijamu PSS Sleman dalam laga pekan kedua Liga 1 2019 di Stadion Maguwoharjo, Sabtu (25/5/2019) malam.
PSS Sleman mendapatkan masalah karena tengah menerima hukuman dari Komdis PSSI akibat kerusuhan saat pembukaan Liga 1 2019 lalu kontra Arema FC.
Tim berjulukan Elang Jawa mendapatkan hukuman berupa denda sebesar Rp50 Juta dan penutupan tribun selatan sebanyak empat laga.
Selain itu, Panpel PSS juga tidak luput dari sanksi denda sebesar Rp150 Juta.
Baca Juga: Lupakan Kekalahan di Final Liga 2 2018, Semen Padang Siap Curi Poin dari PSS
Menanggapi hal itu, pelatih Semen Padang, Syafrianto Rusli, mengaku tidak diuntungkan sama sekali.
Ia beralasan karena hanya tribune selatan saja yang ditutup, sedangkan tekanan dari suporter PSS masih bisa terdengar di bagian lain.
"Kalau masalah sanksi ya kami tidak terpengaruh sama sekali karena yang ditutup hanya tribune selatan saja," kata Syafrianto Rusli, Jumat (24/5/2019) malam.
"Coba semuanya ditutup nah itu beda lagi," ujarnya menambahkan sambil tertawa.
Banyak pihak yang beranggapan kalau Semen Padang juga tidak diuntungkan masalah jadwal yang mepet.
Setelah laga perdana kontra PSM pada Senin (20/5/2019) lalu, tim berjulukan Kabau Sirah hanya memiliki jeda istirahat selama empat hari.
Baca Juga: Liga 1 2019 - Barito Putera Vs Madura United Sepi Gol di Babak Pertama
Berbeda dengan Elang Jawa yang memiliki jeda waktu sembilan hari sejak laga perdana kontra Arema FC.
"Untuk waktu istirahat bukan masalah buat kami juga karena para pemain saya sudah sangat profesional," ucap Syafrianto.
"Mereka sudah mampu mejaga kondisi dengan baik, dan saya tegaskan sudah siap untuk pertandingan besok," tururnya menambahkan.