Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap tim Mission Winnow Ducati, Danilo Petrucci, menyebut jika Andrea Dovizioso merupakan sosok penting yang membantunya untuk bisa menjawab semua kritikan.
Danilo Petrucci berhasil menjawab semua kritikan yang mengarah kepadanya saat meraih finis di urutan tiga pada MotoGP Prancis 2019 lalu.
Pembalap asal Italia itu juga bahkan berhasil mencatatkan podium perdananya bersama Ducati.
Dengan hasil ini, Petrucci setidaknya bisa sedikit bernapas lega dari tekanan yang selama ini mengarah padanya.
Baca Juga: Ivan Rakitic Dilarang Hengkang Oleh Eks Bintang Barcelona
Sebelumnya, pembalap berusia 28 tahun itu dinilai belum bisa menampilkan performa yang maksimal saat melaju dengan motor Desmosedici.
Saat ini, pembalap bernomor sembilan itu juga terlibat persaingan untuk merebutkan satu kursi pembalap pabrikan Ducati pada musim depan.
Petrucci bersaing ketat dengan pembalap satelit yakni Jack Miller yang tampil cukup kompetitif pada awal musim ini.
Pembalap berjulukan Petrux itu menyebut jika ada campur tangan rekan satu timnya yaitu Andrea Dovizioso dalam kemajuan yang telah dibuatnya kini.
Bahkan, Danilo Petrucci mengaku jika dirinya banyak menerima saran dari Dovizioso untuk bisa mendongkrak performanya.
"Saya tidak membayangkan jika saya memenangkan sesuatu pada suatu hari nanti, tetapi orang lain selalu mengkritik saya," ucap Danilo Petrucci dilansir BolaSport.com dari motorsport.
"Hanya saja saya tidak ingin mendengarkan itu semua, untuk bagian ini saya sangat berterima kasih kepada Andrea (sapaan akrab Dovizioso)," ujar Petrucci.
Baca Juga: Mauro Icardi Tak Ada Gunanya bagi Inter Milan, Istri Masih Membela
Andrea Dovizioso menyarankan kepada Petrucci untuk tidak mempedulikan tekanan-tekanan yang mengarah padanya dan hanya fokus untuk memperbaiki sisi lemahnya.
"Setelah balapan ketiga di Austin dia berbicara kepada saya untuk tidak terlalu memperdulikan tekanan-tekanan itu, dan hanya berfokus untuk menambal titik lemah saya," kata Petrucci lagi.
"Saya bisa menemukan cara untuk menikmati apa yang tengah saya lakukan, dan setelah membalap di Austin hal itu banyak membantu saya," kata Danilo Petrucci.