Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Klub asal Inggris, Newcastle United dikabarkan akan diambil alih oleh miliarder asal Abu Dhabi, Sheikh Khaled bin Zayed Al Nehayan.
Dilansir dari The Sun pada Senin (27/5/2019), pemilik Newcastle United, Mike Ashley dikabarkan telah setuju untuk menjual klub tersebut seharga 350 juta euro (sekitar 5,6 triliun rupiah) kepada Sheikh Khaled bin Zayed Al Nehayan.
Sheikh Khaled adalah sepupu dari pemilik Manchester City, Sheikh Mansour sekaligus anggota tertua di keluarga Kerajaan Abu Dhabi.
Pada tahun lalu, ia gagal dalam upaya mengambil alih Liverpool dengan nilai 2 miliar euro atau setara 32 triliun rupiah.
Baca Juga: Gagal Gaet Bintang Napoli, Manchester United Inginkan Bek Muda Benfica
Dikabarkan, kontrak tersebut telah ditandatangani oleh kedua belah pihak dan akan diajukan ke operator Liga Inggris untuk segera diproses.
Namun, laporan dari The Telegraph mengatakan bahwa pembicaraan sebenarnya belum pada tahap yang berkelanjutan.
Sejak membeli Newcastle pada 2007, Ashley menjadi sosok yang tidak populer di kalangan fan The Magpies.
Baca Juga: Joao Felix, Pemain Buangan yang Kini Bersinar seperti Cristiano Ronaldo
Namun, pengusaha Inggris tersebut tidak mau menjual Newcastle meskipun klub tersebut diminati oleh orang-orang kaya seperti Amanda Staveley dan Peter Kenyon.
Bahkan, Ashley diyakini telah menolak kesempatan untuk menjual Newcastle ke pemilik Manchester City, Sheikh Mansour pada 2008.
Para pendukung The Magpies yang sudah melakukan protes ke pria 54 tahun itu akhirnya bisa mendapatkan keinginan mereka.
Baca Juga: Tinggalkan Tim dengan Kekalahan, Allegri Yakin Juventus Juara Lagi
Skeikh Khaled tidak diyakini sekaya sepupunya.
Namun, pria berusia 61 tahun tersebut adalah pendiri bisnis konsorsium yang dikenal sebagai Bin Zayed Group dan dikatakan memiliki minat yang besar pada sepak bola Liga Inggris.
Jika pengambil alihannya berhasil, dia pasti bisa meyakinkan Manajer Rafael Benitez untuk berkomitmen tentang masa depannya bersama Newcastle.
Kendati demikian, hingga saat ini pihak Newcastle menolak mengomentari perihal spekulasi tersebut.