Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Direktur Interim PT Liga Indonesia Baru (LIB), Dirk Soplanit, memastikan pihaknya belum meresmikan kehadiran Sulut United dan Babel United.
Sulit United dan Babel United merupakan tim baru yang kabarnya akan berkiprah pada ajang Liga 2 2019.
Sulut United hadir dengan mengakusisi Bogor FC yang sedang dilanda permasalahan akibat tidak diterima kehadirannya di Bogor, Jawa Barat.
Sementara Babel United akan bertanding dengan mengakusisi Aceh United.
Dirk Soplanit mengatakan, sejauh ini untuk tampil di Liga 2 2019, Sulut United tetap menggunakan nama Bogor FC.
Hal yang sama juga dilakukan Babel United, dimana mereka harus tetap menggunakan nama Aceh United.
"Untuk pergantian nama Sulut United dan Babel United itu belum dipastikan," kata Dirk Soplanit setelah manager meeting Liga 2 2019 di Hotel Grandika, Jakarta Selatan, Senin (27/5/2019).
"Namanya tetap Bogor FC dan Aceh United," ucap pria yang juga menjabat sebagai Komite Exco PSSI itu.
Baca Juga: Petra Kvitova Mundur dari French Open 2019 karena Cedera Lengan
Dirk Soplanit melanjutkan bahwa Bogor FC memang sudah ada rencana pindah ke Manado, Sulawesi Utara.
Bogor FC rencananya akan menggunakan Stadion Kelabak. Akan tetapi hasil verifikasi PT LIB menilai bahwa stadion tersebut masih harus ada pembenahan.
Bogor FC pun terancam tidak akan menggunakan stadion tersebut bila nantinya ber-homebase di Manado.
"Bogor FC meminta agar mereka melakukan pertandingan away dahulu, tapi kalau mereka away terus yang ada bentrok dengan jadwal pertandingan," kata Dirk Soplanit.
Baca Juga: PSSI Pertimbangkan 8 Stadion Terbaik untuk Piala Dunia U-20 2021
"Jadi kami meminta mereka supaya punya kepastian dahulu. Bogor FC awalnya berada di Wilayah Barat, tapi kami pindahkan ke Timur.
"Tapi kalau memang tidak bisa menggunakan stadion itu, bisa saja dikembalikan ke Barat lagi," ucap Dirk Soplanit menambahkan.
Lebih lanjut Dirk Soplanit mengatakan bahwa untuk mengubah nama menjadi Sulut United dan Babel United harus ada ketuk palu dari PSSI lewat kongres.
Termasuk juga dengan logo, di mana harus tetap menggunakan lambang Bogor FC dan Aceh United.
"Ya semuanya lah karena ini kan statusnya bukan hanya di klub bertanding, tetapi dia punya status sebagai anggota PSSI. Tidak bisa semudah itu berubah nama," ucap Dirk Soplanit.
Baca Juga: Final Liga Europa - Miki Absen, Leno Labeli Laga Final Sebagai Skandal