Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap Red Bull Racing, Max Verstappen, mengatakan dia termotivasi untuk mengejar pembalap Mercedes, Lewis Hamilton, pada GP Monako 2019 setelah mendapat hukuman penalti.
Max Verstappen memberi perlawanan sengit terhadap Lewis Hamilton pada balapan yang berlangsung di Circuit de Monaco, Monte Carlo, Monako, Minggu (26/5/2019).
Namun, dia hanya bisa menyelesaikan balapan pada posisi keempat.
Hal tersebut tidak lepas dari penalti lima detik yang dia dapatkan karena menabrak pembalap Mercedes, Valtteri Bottas, di pit lane.
Menurut Verstappen, penalti tersebut membuat dia lebih gigih mengejar Hamilton ketimbang putus asa.
"Penalti tersebut membuat saya bersemangat. Begitu saya mendengar soal penalti yang saya dapatkan, saya terus mendorong Lewis karena tadinya dia berkendara sangat pelan," ucap Verstappen yang dikutip BolaSport.com dari Motorsport.
"Saya terus mendesak Hamilton sehingga dia juga harus lebih cepat kalau tidak ingin saya tabrak. Dia lalu merusak bannya, dan itu satu-satunya cara saya untuk meneruskan balapan," tutur pembalap asal Belanda itu.
Baca Juga: Panitia Australian Open 2019 Siap Menyambut Para 'Legenda' Bulu Tangkis
Pembalap berusia 21 tahun tersebut mengaku tetap menikmati balapan meski tidak naik podium.
"Saya menikmati balapan GP Monako. Tentu saja hasil finisnya tetap di peringkat keempat, tetapi saya bersenang-senang," kata dia melanjutkan.
Max Verstappen pun tidak menyesal karena tidak memilih bermain aman ataupun mengejar fastest lap.
"Saya dan tim sempat berdiskusi, tetapi saya punya kans untuk menyalip Hamilton dan menang. Pada akhirnya saya mendapat poin, jadi tidak masalah. Lebih baik saya bersenang-senang ketimbang mencoba meraih fastest lap," kata Verstappen.