Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap Mission Winnow Ducati, Andrea Dovizioso, bakal melakoni balapan ke-300 pada MotoGP Italia 2019, akhir pekan ini.
Menanggapi milestone tersebut, Andrea Dovizioso mengaku senang.
Terlebih, balapan ke-300 itu akan dia jalani di tanah kelahirannya sendiri, Italia.
Dalam dua musim terakhir, Dovizioso selalu bisa finis di posisi podium pada balapan di Sirkuit Mugello.
Pada MotoGP Italia 2017, rider yang akrab disapa Dovi itu menjadi juara, sementara pada MotoGP Italia 2018, dia finis kedua.
"300 adalah angka yang besar! Saya sangat senang bisa berada di Mugello saat ini karena Mugello adalah trek yang bagus dan kami (Ducati) butuh hasil yang bagus," ucap Dovizioso yang dilansir BolaSport.com dari laman resmi MotoGP.
Selain merasa senang dengan calon balapan ke-300-nya, Dovi juga optimistis timnya bisa meraih hasil apik pada MotoGP Italia musim ini.
Keyakinan Dovizioso itu tidak lepas dari performa menjanjikan yang ditampilkan para pembalap Ducati pada MotoGP Prancis 2019, dua pekan lalu.
Pada balapan tersebut, trio rider Ducati yakni Dovizioso-Danilo Petrucci-Jack Miller mampu finis berurutan di posisi kedua-ketiga-keempat.
Baca Juga: Manajer Suzuki Sebut MotoGP Italia 2019 Jadi Seri Balap Penting
Mereka cuma kalah cepat dari pembalap Repsol Honda, Marc Marquez.
"Saya pikir setelah hasil bagus di Le Mans yang diraih tiga pembalap Ducati, kami bisa sangat kompetitif di sini (Mugello) untuk bersaing dengan Marc," ucap Dovizioso.
"Tentu saja, dia (Marquez) akan sangat menginginkan kemenangan di Mugello, tetapi saya pikir kami punya semua kans untuk melawan dia dan para pembalap lainnya," kata Dovi lagi.
Sejak turun ke kelas MotoGP pada tahun 2013, pencapaian Marc Marquez di Mugello terbilang tak stabil.
Pada musim perdananya di ajang MotoGP, Marquez gagal finis. Namun, dia lalu menjuarai MotoGP Italia 2014.
Baca Juga: French Open 2019 - Rafael Nadal Akui Tak Mudah Menangi Laga Babak Ke-2
Hasil gagal finis kembali didapat Marquez pada musim 2015.
Setelah itu, dia berturut-turut finis kedua dan keenam pada musim 2016 dan 2017.
Pada musim lalu, di saat para rider Italia berjaya di balapan kandang mereka, Marc Marquez hanya bisa finis di urutan ke-16.
Sebaliknya, Andrea Dovizioso tercatat cukup konsisten saat tampil membalap di Mugello.
Dari 11 balapan MotoGP yang sudah dilakoni Dovizioso di Mugello, dia cuma satu kali meraih gagal finis (2015).
Selebihnya, Dovizioso selalu bisa finis di posisi 10 besar.
Prestasi terbaik Dovizioso pada MotoGP Italia ialah menjadi juara pada musim 2017.
Bersinar Lagi, Flavio Merasa Cocok dengan Sepak Bola Indonesia https://t.co/gtbSy3SnC8
— BolaSport.com (@BolaSportcom) May 30, 2019