Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Timnas U-23 Indonesia hanya bisa bermain imbang 0-0 dan digempur habis-habisan oleh tuan rumah PSIM Yogyakarta pada laga uji coba.
Timnas U-23 Indonesia beruji coba kontra PSIM Yogyakarta sebagai persiapan untuk tampil pada ajang Merlion Cup 2019 yang akan digelar di Singapura pada 7-9 Juni mendatang.
Laga PSIM Yogyakarta kontra Timnas U-23 Indonesia ini terselenggara di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta, Minggu (2/6/2019).
Bermain sebagai tuan rumah, PSIM terus melakukan tekanan-tekanan berbahaya yang membuat barisan pertahanan dan kiper timnas U-23 Indonesia harus bekerja keras.
Adapun pasukan Indra Sjafri bermain tak efektif lewat serangan-serangan balik yang sering terputus karena salah passing dan terkena offside.
Momentum emas didapatkan PSIM lewat berbagai peluang bertubi-tubi yang menghasilkan kemelut pada menit ke-24.
Baca Juga: PSIM Vs Timnas U-23 Indonesia - Diawali Penghormatan untuk Ani Yudhoyono
Puncaknya, peluang terbaik didapatkan oleh Muhammad Agung Pribadi lewat tendangan kerasnya saat menyambut bola liar.
Kiper timnas U-23 Indonesia, Nadeo Argawinata, masih sanggup menyelamatkan gawangnya dengan tepisan yang membuat bola keluar lapangan.
Bek timnas U-23, Bagas Adi Nugroho melakukan penyelematan penting dengan memotong umpan cut-back dari Ichsan Pratama yang siap disambar penyerang PSIM, Cristian Gonzales, pada menit ke-31.
Setelah tampil heroik, dua menit berselang Bagas Adi melakukan kesalahan saat bola back-pass-nya jatuh di kaki pemain PSIM, Ichsan Pratama.
Sayang, Ichsan Pratama tidak tenang saat melihat bola dikejar Nadeo Argawinata dan melepaskan tendangan yang jauh melenceng.
Upaya serangan rekannya sering buntu, Asnawi Mangkualam mencoba penetrasi ke depan kotak penalti PSIM dan melepaskan tendangan keras yang masih melenceng pada menit ke-42.
Baca Juga: Mundur dari Klub, Pelatih Ini Diisukan Merapat ke Timnas U-23 Thailand
Tak puas dengan penampilan anak asuhnya, Indra Sjafri pun langsung melakukan enam pergantian pada awal babak kedua.
Indra Sjafri menurunkan Dikcy Indrayana, Rifad Marasabessy, Dandi Maulana, Nurhidayat Haris, Yakob Sayuri, dan Hambali.
Keenam pemain itu menggantikan Nadeo Argawinata, Asnawi Mangkualam, Bagas Adi, Andi Setyo, Witan Sulaiman, dan Gian Zola.
Babak kedua berjalan tiga menit, kiper pengganti timnas U-23 Indonesia, Dicky Indrayana, melakukan penyelamatan penting dengan menggagalkan sundulan keras dan terarah dari Cristian Gonzales.
Situasi belum banyak berubah, Indra Sjafri melakukan lima pergantian tambahan dengan menurunkan Rachmat Irianto, Sani Rizki, Muhammad Rafli, Rafli Mursalim, Samuel Christianson.
Dicky Indrayana kembali melakukan penyelamatan dengan menahan tendangan bebas keras Aditya Putra Dewa pada menit ke-71. Gawang timnas U-23 Indonesia pun selamat lagi.
Sani Rizki hampir membuat kejutan andai tendangan kerasnya dari luar kotak penalti tak ditahan kiper pengganti PSIM, Ivan Febrianto, pada menit ke-79.
Sampai wasit Fariq Hitaba meniup peluit panjang tanda pertandingan berakhir, skor imbang 0-0 untuk kedua tim tetap bertahan.
Susunan pemain
PSIM Yogyakarta: 58-I Putu Pager (Ivan Febrianto 46'); 16-Fandy Edy (Al Rizqy Dwi Prananda 73'), 28-Aditya Putra Dewa, 44-Achmad Hisyam, 77-Tedi Berlian; 18-Raymond Tauntu (Hendri Satriadi 61'), 8-Hendika Arga Permana, 4-Muhammad Agung, 23-Ichsan Pratama, 9-Raphael Maitimo (Rosi Noprihanis 61'); 10-Cristian Gonzales
Pelatih: Vladimir Vujovic
Timnas U-23 Indonesia: 30-Nadeo Argawinata (Dicky Indrayana 46'); 14-Asnawi Mangkualam (Rifad Marasabessy 46'), 5-Bagas Adi (Dandi Maulana 46'), 2-Andi Setyo (Nurhidayat Haris 46'), 26-Rizqi Dwi (Samuel Christianson 69'); 7-Muhammad Lutfi Kamal (Rachmat Irianto 58'), 19-Hanif Sjahbandi (Sani Rizki 58'), 8-Witan Sulaiman (Yakob Sayuri 46'), 18-Gian Zola (Hambali 46'), 24-Feby Eka (Muhammad Rafli 58'); 17-Septian Satria Bagaskara (Rafli Mursalim 64').
Pelatih: Indra Sjafri