Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Jelang Tarung di ONE Championship, Anthony Engelen Minta Dukungan Indonesia

By Septian Tambunan - Jumat, 14 Juni 2019 | 08:30 WIB
Atlet ONE Championship asal Indonesia, Anthony Engelen. (ONE CHAMPIONSHIP)

BOLASPORT.COM - Para atlet mixed martial arts (MMA) kelas dunia akan kembali berkumpul di Shanghai, China, Sabtu (15/6/2019) dalam ajang ONE Championship bertajuk ONE: Legendary Quest.

ONE: Legendary Quest akan menghadirkan dua atlet Indonesia, Anthony "The Archangel" Engelen dan Victorio "Indra" Senduk, di mana mereka akan tampil dalam babak pendahuluan sebelum laga utama.

Pertandingan utama pada pergelaran tersebut menghadirkan dua striker wanita terbaik dunia, Stamp Fairtex yang akan mempertahankan gelar juara dunia ONE Atomweight Muay Thai, melawan juara dunia WBC Muay Thai World Champion, Alma Juniku.

Baca Juga: Tiga Momen Terbaik Anthony Engelen pada Ajang ONE Championship

Selain itu, akan tampil berbagai bintang MMA internasional, atlet Muay Thai dunia, serta kickboxer.

Anthony Engelen, salah satu dari dua atlet Indonesia yang akan bertanding malam itu, akan berhadapan dengan "Rock Man" Chen Lei pada divisi catchweight.

Ketika dihubungi, Anthony terdengar sangat antusias menjelang pertandingannya.

"Saya sangat bersemangat menuju pergelaran di Shanghai karena beberapa alasan," kata Anthony Engelen seperti dilansir BolaSport.com dari ONE Championship.

"Pertama dan yang utama, kesempatan kembali ke atas ring. Ini adalah identitas saya, ini adalah alasan saya hidup."

"Kedua, saya sangat menantikan dapat bertanding di Shanghai. Saya sudah lama ingin mengunjungi Shanghai dan saya sangat bersyukur atas kesempatan kali ini."

"Saya senang sekali akan bisa mengunjungi kota itu."

"Setelah pertandingan, mungkin saya akan menetap beberapa hari di sana untuk berkeliling dan menikmati wisata kuliner," ucap Anthony melanjutkan.

Baca Juga: Kisah Priscilla Lumban Gaol Atlet Wanita Indonesia Tersukses di ONE Championship

Ia juga berbagi sedikit mengenai pertandingan sebelumnya melawan Garry "The Lion Killer" dalam duel pada ONE: A New Era di Tokyo, Jepang.

"Saya sebenarnya melakukan persiapan yang sama kerasnya seperti saat akan bertanding di Jepang," ujar Anthony Engelen.

"Akan tetapi, kekalahan di sana bukanlah karena kesalahan dalam persiapan, melainkan beberapa faktor eksternal."

"Pikiran saya tidak fokus saat itu. Tepat sebelum pertandingan, saya jatuh sakit."

"Saya bahkan disuntik obat flu dan vitamin setibanya di Jepang. Semua hal itu sebenarnya turut berpengaruh pada kondisi saya."

"Saya yakin akan pelatihan saya, akan para pelatih, para mitra tanding, dan saya terus fokus melakukan persiapan."

"Saya berlatih Brazilian Jiu-jitsu, striking, juga strength and conditioning," tutur atlet yang tergabung dalam Bali MMA itu.

ONE CHAMPIONSHIP
Atlet ONE Championship asal Indonesia, Anthony Engelen.

Ia pun mengulas pentingnya berlatih bersama tim yang tepat.

"Kalau kita sendirian, kita tidak akan pernah menjadi juara dunia," kata Anthony Engelen.

"Anda hanya dapat maju bersama dengan orang-orang yang jauh lebih baik di sekitar Anda."

"Jika Anda seorang atlet, Anda harus merasakan dihantam beberapa kali dalam sepekan untuk meraih tingkatan itu."

"Saya cukup beruntung karena di Bali ada cukup banyak kawan yang setiap hari berlatih dan menghantam saya."

"Jujur saja, latihan itu kadang sangat menyebalkan, tetapi itulah yang saya butuhkan."

"Saya yakin akan kemajuan kami dan akan terus melanjutkan itu," ucap Anthony lagi.

"The Archangel" akan berlaga melawan "Rock Man" Chen Lei, seorang juara Shanghai Open BJJ, di ONE: Legendary Quest.

Baca Juga: Aksi KO Terbaik dari Atlet yang Bertanding di ONE: Legendary Quest

Berangkat dari disiplin boxing dan Muay Thai, Chen Lei melanjutkan pendalaman MMA di Changsha Brazilian Jiu-Jitsu Academy di bawah pelatih Sergio Cunha.

Anthony pun menyampaikan pendapat tentang calon lawannya itu.

ONE CHAMPIONSHIP
Atlet ONE Championship asal Indonesia, Anthony Engelen (kiri), mengalahkan A.J. Lias Mansor.

"Chen Lei adalah seorang bintang muda yang bersinar di China dengan catatan baik," ujar Anthony Engelen.

"Saya telah melihat beberapa pertandingannya dan tampaknya ia adalah seorang petarung yang cukup agresif."

"Selain melancarkan pukulan-pukulan yang agresif, ia juga sering mengincar takedown. Ini adalah hal yang perlu saya waspadai."

"Ia mungkin akan melancarkan aksi striking, serangan beruntun untuk mencoba knockout (KO) atau mencoba melakukan takedown."

"Ini akan jadi pertandingan yang menarik," tutur Anthony menambahkan.

Baca Juga: Berat Idul Fitri di Luar Negeri bagi Atlet ONE Championship Indonesia

Tidak lupa, atlet berusia 33 tahun ini pun menyampaikan pesan kepada penggemar dan pendukung MMA di Indonesia.

"Saya harap para fans di Indonesia akan terus mendukung perjalanan saya untuk memenangi pertandingan ini dan pada akhirnya meraih sabuk gelar juara," kata Anthony Engelen.

"Apa pun yang terjadi, menang atau kalah, para fans sejati pasti akan tetap mendukung Anda."

"Bukan hanya saya, tetapi juga mendukung dan yakin akan semua petarung Indonesia lainnya."

"Pada akhirnya, semua upaya yang kami lakukan ini kami tujukan bagi keluarga kami, para penggemar kami, dan bagi Indonesia," ucap Anthony lagi.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P