Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih timnas Indonesia, Simon McMenemy menganalisa cara bermain tak sesuai harapan anak asuhnya saat beruji coba dan kalah dari tuan rumah timnas Yordania.
Timnas Indonesia takluk 1-4 dari timnas Yordania dalam laga uji coba di Stadion King Abdullah II, Amman, Yordania, Selasa (11/6/2019).
Pada laga ini, timnas Indonesia terkesan tak berani keluar menyerang dan para pemain 'enggan' mengeluarkan permainan terbaiknya dalam laga tandang.
Baca Juga: Timnas Indonesia Vs Vanuatu, Laga FIFA A Match dengan Wasit Lokal
Akibatnya, timnas Yordania tampil leluasa dalam melancarkan serangan ke pertahanan timnas Indonesia.
Baca Juga: Keputusan Penting Diambil Klub Liga Australia Milik Orang Indonesia
Pasukan Garuda berani tampil lepas setelah masuknya Andik Vermansah, Alberto Goncalves, hingga Irfan Bachdim.
Namun momentum itu pun tak berlangsung lama karena lawan kembali mengambil alih permainan.
Baca Juga: Pasca-jeda Internasional, Pemain Indonesia Ini Langsung Kalah 0-5
Sehingga, Yordania berhasil menambah dua gol lagi pada babak kedua hingga sempat unggul 4-0.
Alberto Goncalves baru bisa memperkecil ketertinggalan timnya menjadi 1-4 pada pengujung laga lewat tendangan 12 pas.
Baca Juga: Alasan Simon McMenemy Pakai Skema 3-4-3 untuk Timnas Indonesia
"Ini bukan pekerjaan mudah, benar-benar bukan pekerjaan mudah. Eksepektasi orang berubah tanpa memberi ruang sedikitpun terhadap suatu kesalahan," kata Simon McMenemy, Jumat (14/6/2019).
"Keadaan ini cukup sulit untuk pemain, apalagi jika mendengar omongan orang di luar. Penampilan mereka bisa terlihat positif dan negatif, ini berpengaruh ke keputusan saya dalam pertandingan," ujarnya menambahkan.
Baca Juga: The Jak Mania Bakal Gelar Aksi Sosial Bertema Solidaritas Oren 6
Permainan tak sesuai harapan yang ditampilkan Riko Simanjuntak dianggap Simon sebagai ekspektasi besar masyarakat.
Pemain dianggapnya enggan bermain lepas karena takut melakukan kesalahan lalu mendapat hujatan.
Baca Juga: Ditagih Ketajaman, Bomber Semen Padang Diberi Latihan Khusus
Itu semua terjadi karena Simon menduga bahwa pemain merasa bahwa kualitas lawan berada di atas mereka.
Hal berbeda terlihat pada uji coba pertama timnas Indonesia yang menang 2-0 atas tuan rumah timnas Myanmar pada akhir Maret 2019.
Baca Juga: Tak Dapat Informasi di Internet, Vanuatu Buta Timnas Indonesia
"Lawan Yordania, kami bermain safe, padahal tak pernah begitu dalam latihan. Kalian mau mereka main berani, pemain sangat takut dengan yang dipikirkan orang," tutur Simon.
"Mentalitas seperti itu yang ingin kami ubah dengan banyaknya orang yang berharap pada timnas. Tetapi, inilah yang membuat Indonesia unik," ucapnya menjelaskan.
Baca Juga: Eks Pemain PSPS Riau Resmi Melatih Salah Satu Klub Elite Liga Thailand