Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih timnas Indonesia, Simon McMenemy, mencoba menjawab kritikan pedas dari pendukung Garuda pasca menelan kekalahan 1-4 dari Yordania dalam pertandingan FIFA Matchday di Stadion King Abdullah II, Amman, Selasa (11/6/2019).
Rata-rata pendukung timnas Indonesia mengkritik tentang taktik Simon McMenemy yang menggunakan formasi 3-4-3.
Taktik tersebut pertama kali dilakukan saat timnas Indonesia meraih kemenangan 2-0 melawan Myanmar pada Maret 2019.
Namun rupanya taktik tersebut gagal berkembang dengan baik saat berjumpa Yordania.
Simon McMenemy memutuskan untuk menggunakan taktik tersebut karena mayoritas pemainnya berposisi sayap.
Eks pelatih Bhayangkara FC ingin memaksimalkan kemampuan pemain yang ada di Indonesia.
Baca Juga: Musim Depan, Nick van der Velden Bakal Jadi Pemain Sekaligus Pelatih
Taktik tersebut sepertinya akan terus dimatangkan oleh Simon McMenemy dan akan dipakai pada Kualifikasi Piala Dunia 2022 pada September mendatang.
Untuk itu, ia meminta kepada masyarakat Indonesia agar tetap memberikan dukungan dan jangan hanya mengkritik bila kalah.
"Tolong kasih pemain kesempatan untuk belajar, mungkin terlalu banyak kami menuntut mereka untuk memberikan lebih kepada Indonesia, kami tahu itu," kata Simon McMenemy.
Baca Juga: Habis Kalah Dari Liverpool, Suarez Tak Mau Antar Anak ke Sekolah
"Bumi berputar, sepak bola terus berkembang, dan kami harus terus berkembang," ucap Simon McMenemy menambahkan.
Lebih lanjut Simon McMenemy mengatakan timnya hanya membutuhkan banyak waktu untuk beradaptasi dengan pola permainan tersebut.
Ia yakin skuatnya bisa cepat menyerap apa yang selama ini diinginkannya.
Baca Juga: 'Butuh Waktu 10-15 Tahun untuk Ciptakan Pemain seperti Lee Chong Wei'
"Mereka bisa lebih berkembang dan saya yakin itu," ucap Simon McMenemy.
Mantan pelatih timnas Filipina itu mengatakan dalam dunia sepak bola, kalah dan menang merupakan hal yang biasa.
Namun, tujuan dalam sebuah pertandingan yaitu pola permainan yang diinginkan bisa diterapkan dengan baik.
Baca Juga: Valentino Rossi Percaya Evolusi Motor Yamaha pada 2020 Jadi Pertanda Baik untuk Musim Depan
Simon McMenemy mengatakan ia banyak belajar dari kekalahan Yordania.
Ia memastikan pemain-pemainnya akan tampil lebih baik lagi ke depannya, terutama ketika berjumpa dengan tim-tim asal Asia Tengah.
"Setelah lawan Yordania, pemain jadi lebih baik lagi. Kalau nantinya kami bertemu negara dari timur tengah, saya yakin kami akan lebih baik lagi," kata Simon McMenemy.