Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Timnas Indonesia berhasil meraih kemenangan telak dengan skor 6-0 ketika melawan Vanuatu pada pertandingan FIFA A Matchday di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (15/6/2019).
Dalam laga tersebut, dua pemain timnas Indonesia, Alberto Goncalves mencetak empat gol dan Evan Dimas membukukan dua gol ke gawang Vanuatu.
Selepas pertandingan, pelatih Vanuatu, Paul Munster, mengatakan bahwa ia sangat kecewa dengan kekalahan yang dirasakan anak-anak asuhnya.
Paul Munster juga menyebutkan bahwa rata-rata pemain yang dibawanya masih berusia 23 tahun.
Pelatih berusia 37 tahun itu memang sengaja tidak mau membawa pemain senior untuk melawan timnas Indonesia.
Sebab, uji coba melawan timnas Indonesia menjadi salah satu persiapan Vanuatu untuk tampil di Pasific Games pada 7-20 Juli mendatang.
Baca Juga: Rapor Pemain Timnas Indonesia Vs Vanuatu - Nilai Sempurna untuk Beto dan Andik yang Cetak Quattrick
"Kami banyak petik pelajaran hari ini," kata Paul Munster dalam sesi jumpa pers yang dihadiri BolaSport.com.
"Kebanyakan pemain kami berusia 21 sampai 23 tahun. Ini pemain muda dan baru sekali kami mainkan dalam pertandingan hari ini," ucap Paul Munster menambahkan.
Lebih lanjut Paul Munster mengatakan bahwa ini untuk pertama kalinya Vanuatu menghadapi tim asal Asia.
Baca Juga: MotoGP Catalunya 2019 - Raih Pole Position, Quartararo 'Speechless'
Sebelumnya, negara yang terletak di kawasan Oseania itu hanya menghadapi Fiji dan Tahiti sebagai persiapan untuk berlaga di Pasific Games 2019.
Pelatih asal Irlandia Utara itu mengaku bahwa sebenarnya ia sudah menyiapkan game plan untuk menghadapi timnas Indonesia.
Namun, taktik tersebut tidak berjalan dengan baik dan ia menilai banyak sekali kesalahan yang dilakukan anak-anak asuhnya.
Baca Juga: Real Madrid Boros Belanja Pemain, Wonderkid Spanyol Terancam Dilepas
"Pemain kami selalu bermain dengan kesalahan. Mereka gagal memainkan game plan yang ingin kami terapkan. Kami juga mudah sekali kehilangan bola," kata Paul Munster.
"Secara permainan kami kecewa. Ke depannya kami akan fokus untuk persiapan Pasific Games 2019," ucap Paul Munster.