Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Argentina Kalah, Messi Harus Jelaskan ke Wartawan Selama 40 Menit

By Ahmad Tsalis - Senin, 17 Juni 2019 | 07:15 WIB
Ekspresi Lionel Messi saat pertandingan Argentina vs Kolombia pada babak penyisihan Grup B Copa America 2019 di Stadion Fonte Nova, 15 Juni 2019. (TWITTER.COM/REUTERS)

BOLASPORT.COM - Kapten timnas Argentina, Lionel Messi, buka suara terkait kekalahan timnya dari Kolombia pada laga penyisihan Grup B Copa America 2019.

Timnas Argentina meraih hasil buruk saat mengawali perjuangan mereka di Grup B pada Copa America 2019.

Bermain menghadapi Kolombia pada Sabtu (15/6/2019) di Stadion Fonte Nova, Argentina takluk 0-2 setelah gawangnya dijebol Roger Martinez (menit ke-71) dan Duvan Zapata (86').

Seperti dikutip BolaSport.com dari Marca, kekalahan yang dialami timnas Argentina membuat Lionel Messi mesti duduk selama 40 menit guna memberi penjelasan kepada media.

Baca Juga: Messi Minta Argentina Move On Usai Kalah pada Laga Awal Copa America

Dalam salah satu pernyataan, pemain berjuluk La Pulga (Si Kutu) tersebut mengaku marah dan ingin agar Argentina tak kalah pada laga selanjutnya.

"Kami harus menang menghadapi Paraguay. Dengan begitu, kelolosan kami (ke fase gugur) bisa ditentukan saat melawan Qatar," kata Lionel Messi.

Menurut Opta yang dikutip BolaSport.com kekalahan pada laga pembuka di Copa America adalah yang pertama buat Argentina sejak 40 tahun lalu.

Baca Juga: Ada Dua Lionel Messi dalam Pertandingan Argentina vs Kolombia

Peristiwa kekalahan Argentina pada laga perdana mereka di Copa America sebelumnya terjadi saat dipermalukan Bolivia 1-2 pada edisi 1979.

Adapun sepanjang sejarah keikutsertaan di kompetisi ini, mereka cuma menelan kekalahan sebanyak tiga kali pada partai pembuka.

Hasil kekalahan dari Kolombia membuat La Albiceleste belum memiliki poin dan untuk sementara duduk di peringkat terbawah Grup B.

Tripoin wajib dikemas Messi dkk saat melawan Paraguay (20/6/2019), dan Qatar (24/6/2019), demi beranjak ke babak selanjutnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Ronaldo meminta Juventus untuk ngotot meningkatkan kualitas tim setelah I Bianconeri disingkirkan Ajax Amsterdam pada perempat final Liga Champions musim lalu. . Oleh karena itu, Ronaldo meminta Juventus menghadirkan satu pemain depan yang garang. . Juventus memang membutuhkan sosok bernomor punggung 9. . Demi mewujudkan ambisi Cristiano Ronaldo, Juventus memburu tanda tangan ujung tombak Inter Milan yang lepas dari dekapan Florentino Perez, Mauro Icardi. . Sejak menolak perpanjangan kontrak dengan Inter pada Maret 2019, Icardi sempat diasingkan dari skuad hingga jabatan kaptennya dicabut. . Juru taktik anyar Inter Milan, Antonio Conte, pun dikabarkan lebih memilih mendatangkan striker Manchester United, Romelu Lukaku, ketimbang mempertahankan Icardi. #juventus #intermilan #cristianoronaldo #ronaldo #cristiano #icardi #mauroicardi #SerieA #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P