Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap Repsol Honda, Jorge Lorenzo, mengaku sempat ketakutan saat mengalami kecelakaan pada tes tengah musim MotoGP 2019 di Circuit de Barcelona-Catalunya, Barcelona, Spanyol, Senin (17/6/2019).
Dia takut akan kembali mendapat cedera seperti yang dialami pada musim lalu.
Perjalanan Jorge Lorenzo pada kejuaraan dunia MotoGP 2018 sempat terganggu setelah mengalami cedera patah tulang metatarsal di kaki kanannya pada seri balap Aragon.
Pasca-pulih, Lorenzo kembali mendapat cedera saat melakoni seri balap di Thailand.
Kali ini, rider Spanyol itu mengalami patah tulang di pergelangan tangan kirinya.
Cedera yang sama lagi-lagi didapat Lorenzo ketika dia melakoni sesi ujicoba sepanjang musim dingin lalu.
Rangkaian memori cedera itulah yang kemudian membuat Lorenzo mendapat sedikit trauma.
Apalagi, pada hari pertama tes di Catalunya, dia mengalami kecelakaan serius di tikungan 8.
"Sangat menyakitkan, saya merasakan banyak kesakitan, terutama di punggung, juga di siku dan di tulang jari kaki yang mengalami cedera di Aragon tahun lalu," tutur Lorenzo yang dilansir BolaSport.com dari Motorsport.
"Ya, kecelakaannya sangat besar. Saya kehilangan grip di ban depan, tetapi dalam kecepatan yang sangat tinggi. Saat ini terjadi, Anda akan masuk area gravel dengan sangat cepat," kata dia.
Baca Juga: Mobil Michael Schumacher Tahun 2002 Akan Dilelang di Abu Dhabi
"Area di beberapa tikungan di trek ini sangat kecil, bahkan gravel tidak bisa menghentikan tubuh saya yang terseret, dan saya menghantam pembatas sirkuit (air fence)," ucap Lorenzo.
"Saya sangat takut karena saya merasakan sakit di punggung. Jadi, saya sempat ketakutan pada awalnya, tetapu kemudian saya menjalani scan dan X-ray. Ajaibnya, tidak ada yang patah," kata Lorenzo lagi.
Seusai mengalami crash, Jorge Lorenzo melanjutkan sesi tes tengah musim MotoGP 2019 di Catalunya pada hari itu dengan melahap 65 putaran.
Lorenzo menempati peringkat ke-17 pada daftar catatan waktu terbaik.